Warga Yang Tinggal di Tepi Sungai Harus Selalu Waspada Plt Bupati Kukar Edi Damansyah meluangkan waktu untuk mengunjungi lokasi rumah warga dusun Margasari yang amblas ke sungai Mahakam, Sabtu (15/09) siang Photo: Agri
Plt Bupati Kukar Edi Damansyah menyerahkan bantuan secara simbolis kepada Ketua RT 4 Jembayan Sukri Rimpung Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 16/09/2018 22:35 WITA
Pelaksana tugas Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah meminta kepada warga yang tinggal di tepian sungai untuk selalu waspada.
Hal ini disampaikan Edi Damansyah usai meninjau dua rumah warga dusun Margasari, RT 4 desa Jembayan, Kecamatan Loa Kulu, Sabtu (15/09) kemarin, yang amblas akibat abrasi sungai Mahakam sehari sebelumnya.
Menurut Edi Damansyah, abrasi sungai merupakan faktor alam yang sudah biasa terjadi di daerah aliran sungai (DAS). Sementara sudah menjadi kebiasaan masyarakat sejak jaman leluhur untuk bermukim di tepi sungai yang rawan terkena abrasi.
"Tadi kita melihat langsung 2 Kepala Keluarga yang terkena musibah. Sebetulnya ini bukan longsor, tetapi akibat abrasi di daerah aliran sungai. Dari kejadian ini membuat kita harus meningkatkan lagi kewaspadaan kita," himbaunya.
Dalam kunjungan ke lokasi amblasnya rumah ke sungai itu, Plt Bupati Edi Damansyah yang datang didampingi Kabag Protokol dan Komunikasi Publik Dafip Haryanto menyerahkan bantuan bahan makanan dan sejumlah perlengkapan lainnya kepada keluarga korban.
Turut menyaksikan penyerahan bantuan tersebut di antaranya adalah Kepala BPBD Kukar Marsidik, Camat Loa Kulu Adriansyah dan pejabat Muspika Loa Kulu. (win)
|