10 Peserta Lolos ke Semifinal Singgasana Singing Contest
Aksi salah seorang peserta babak Top 20 Singgasana Singing Contest Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 13/03/2005 20:22 WITA
Sebanyak 19 orang kontestan beraksi menunjukkan bakat dan kemampuannya dalam babak Top 20 Lomba Olah Vokal Singgasana Singing Contest (SSC) yang digelar di Hotel Singgasana Tangga Arung, Tenggarong, Sabtu (12/03) malam. Peserta babak Top 20 sendiri berkurang satu orang setelah peserta atas nama Rika Duana mengundurkan diri karena sakit.
Dihadapan 5 anggota dewan juri serta puluhan penonton yang hadir, para peserta SSC masing-masing tampil membawakan satu buah lagu andalannya yang kebanyakan adalah lagu-lagu pop Indonesia.
Puluhan penonton yang memadati 2B Music Lounge Hotel Singgasana Tangga Arung tak jarang ikut menyanyi bersama atau memberikan dukungan terhadap aksi panggung para peserta.
Harry Kutai (tengah) saat memberikan saran dan kritiknya kepada salah seorang peserta Photo: Agri
Para penonton memberikan dukungan kepada peserta andalan mereka Photo: Agri|
| | |
Yang menarik, usai membawakan lagu tersebut, para peserta langsung mendapatkan masukan atau kritikan yang disampaikan para anggota dewan juri seperti layaknya ajang Indonesian Idol (RCTI), Akademi Fantasi Indosiar (Indosiar) atau Kontes Dangdut Indonesia (TPI).
Anggota dewan juri yang terdiri dari Harry Kutai (penyanyi yang juga Assisten II Pemkab Kutai Kartanegara), Novita (MC/pengamat hiburan), Yadi (musisi/Direktur Distara FM), Itang (musisi) dan Idang (penyanyi) memerlukan waktu sekitar 40 menit untuk menentukan siapa yang berhak maju ke babak Top 10.
Akhirnya dewan juri memutuskan 10 orang peserta yang berhak masuk babak Semifinal Top 10 Singgasana Singing Contest. Mereka adalah Edward, Sari, Ana, Winda, Defie, Indra, Rika, Dani, Roedy dan Kiky.
Menurut Novita, penampilan peserta umumnya sangat bagus dan dalam melakukan penilaian ini pihaknya tetap menggunakan kriteria penjurian seperti pada tahap audisi. "Beberapa kegagalan dari peserta adalah rasa percaya diri yang terlalu tinggi sehingga kurang memperhatikan performance suara dan cenderung menekankan pada segi geraknya," ujarnya kepada KutaiKartanegara.com usai mengumumkan peserta yang lolos ke babak 10 Besar.
"Peserta kurang terampil membedakan bahwa penampilan mereka dalam menyanyi haruslah berbeda antara menyanyi biasa dan untuk acara contest musik seperti ini. Tentu saja performance menyanyi, cara membawakan dan penampilannya harus berbeda," imbuhnya. Novita juga mengharapkan agar peserta yang gagal untuk tidak kecewa. "Mereka bisa mencoba lagi di tahun depan atau mengikuti kontes-kontes musik yang lain," demikian katanya.
Sementara itu, dikatakan Warni yang menjadi pemandu acara Lomba Olah Vokal SSC, kesepuluh peserta akan kembali tampil Sabtu (19/03) mendatang dengan membawakan 2 buah lagu Indonesia dan mancanegara dengan iringan live music. (win/zej)
|