Sosialisasi Penggunaan Frekuensi Radio di Kukar
Suasana pembukaan sosialisasi Manajemen Spektrum Frekuensi Radio di Hotel Singgasana Tangga Arung tadi pagi Photo: Ale
|
KutaiKartanegara.com - 23/08/2006 23:42 WITA
Badan Monitor Frekuensi Radio (BMFR) Samarinda bekerjasama dengan Direktorat Jendral Pos dan Telekomunikasi (Ditjen Postel) Departemen Komunikasi dan Informasi (Dekominfo) Republik Indonesia (RI) tadi pagi melaksanakan Sosialisasi Manajemen Spektrum Frekuensi Radio (MSFR) dan Orbit Satelit (OS) di Hotel Singgasana Tangga Arung, Tenggarong.
Kegiatan sosialisasi sehari yang dibuka Asisten II Pemkab Kutai Kartanegara (Kukar) Drs Samuel Robert Djukuw ini diikuti aparat dinas/instansi terkait, organisasi radio amatir, lembaga penyiaran radio serta berbagai kalangan pengguna jalur frekuensi di Kukar dan sekitarnya.
Dikatakan Kepala Bagian Operasi Frekuensi Radio Ditjen Postel Ir Asyar Yasin didampingi Kabag Hukum Ditjen Postel Drs H Santoso SH MH, bahwa sosialisasi ini penting karena dalam penggunaan spektrum frekuensi radio harus sesuai dengan peruntukannya. "Oleh sebab itu penggunaan spektrum frekwensi radio wajib mendapat izin terlebih dahulu dari pemerintah," tegasnya.
Dalam sosialisasi ini diberikan pula beberapa materi diantaranya mengenai mekanisme perizinan spektum frekuensi radio, peranan regulasi spektrum frekuensi radio dalam penyelenggaraan telekomunikasi, serta UU No 36/1999 tentang Telekomunikasi.
Kemudian ditambah dengan materi mengenai Peraturan Pemerintah tentang Penyelenggaraan Penyiaran di Indonesia. Para pemateri sendiri didatangkan dari para staf Bagian Hukum pada Ditjen Postel RI Jakarta.
Asisten II Pemkab Kukar Samuel Robert Djukuw dalam sambutannya mengatakan, Pemkab Kukar mendukung penuh dan menyambut baik diselenggarakannya Sosialisasi ini.
"Karena penyelenggaraan telekomunikasi mempunyai arti strategis dalam upaya memperkukuh persatuan dan kesatuan bangsa disamping dapat memperlancar kegiatan pemerintahan," katanya.
Hal lain yang tidak kalah penting adalah melalui penyelenggarana telekomunikasi yang tertib dan baik mampu mendukung terciptanya tujuan pemerataan pembangunan dan hasil-hasilnya serta mamu pula meningkatkan hubungan antar bangsa.
"Saya berharap melalui sosialisasi ini peserta dapat menambah imformasi dan pengetahuan untuk mendukung program unggulan Kukar Gerbang Dayaku tahap ke II," pungkasnya. (ale)
|