Wilayah Pesisir Dikembangkan untuk Peternakan Sapi Potong
Peternakan sapi potong jenis Brahman yang akan dikembangkan di 6 kecamatan wilayah pesisir Kukar Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 05/07/2006 18:53 WITA
Wilayah pesisir Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) yang meliputi kecamatan Samboja, Sanga-Sanga, Anggana, Muara Jawa, Muara Badak dan Marang Kayu, Selasa (04/07) kemarin dicanangkan Wakil Bupati Kukar Drs H Samsuri Aspar MM sebagai Zona Pengembangan Komoditas Ternak Sapi Potong.
Pencanangan Zona Pengembangan Komoditas Ternak Sapi Potong yang dipusatkan di Desa Salok Api Darat, Kecamatan Samboja, ditandai dengan penyerahan secara simbolis berupa 107 ekor sapi Brahman Australia kepada 2 orang peternak dari Desa Salok Api Darat dan Desa Karya Jaya, Samboja.
Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan penandatanganan Nota Kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MOU) tentang Pelayanan Kesehatan Hewan antara pihak Pemkab Kukar yang diwakili H Samsuri Aspar dengan PT Sanbe Farma melalui Marketing Manager-nya, drh Sugeng Pujiono. Selain itu juga dilakukan penyerahan penyerahan 6 unit sepeda motor bantuan PT Sanbe Farma kepada petugas Kesehatan Ternak.
Wabup H Samsuri Aspar ketika menyerahkan secara simbolis bantuan sapi potong Brahman kepada peternak Kecamatan Samboka Photo: Agri
Penyerahan secara simbolis bantuan sepeda motor dari PT Sanbe Farma untuk petugas kesehatan hewan di Kukar Photo: Agri|
| | |
Dilaporkan Kepala Dinas Peternakan (Disnak) Kukar drh H Suriansyah Haji Mawi, pencanangan wilayah pesisir Kukar ini sebagai ZKTSP merupakan penjabaran dari program unggulan Gerbang Dayaku yakni pengembangan pertanian dalam arti luas.
"Kami menjabarkannya melalui pengembangan komoditas ternak sapi potong berbasis potensi sumber daya lokal dan ekonomi kerakyatan khas wilayah pesisir Kukar," katanya.
Selain wilayah pesisir, lanjutnya, untuk wilayah Tengah dan Hulu juga akan dikembangkan sebagai zona pengembangan komoditas ternak lainnya seperti ayam buras di Kukar Wilayah Tengah dan kerbau rawa atau kerbau kalang di Kukar Wilayah Hulu.
Sementara dikatakan Wabup Samsuri Aspar, pencanangan ZKTSP merupakan implementasi nyata dari program Gerbang Dayaku Tahap II. ZKTSP akan memberikan efek ganda bagi masyarakat yaitu selain membuka peluang kesempatan bekerja juga melalui kegiatan ini pelan-pelan akan mendongkrak penghasilan rakyat.
Kepada peternak di 6 kecamatan pesisir Kukar, Samsuri Aspar meminta agar aset berupa sapi-sapi ini dipelihara dengan sebaik-baiknya. "Insya Allah bila dikelola sesuai petunjuk, peternak di 6 Kecamatan di pesisir bakal menjadi sentra produksi sapi potong," demikian katanya.
Tampak hadir pada acara pencanangan ZKTSP ini diantaranya adalah Wakil Dirjen Pertenakan Deptan RI Jakarta, anggota DPRD Kukar, pejabat Muspida, kepala dinas/instansi di lingkungan Pemkab Kukar, 6 Camat dari wilayah Pesisir Kukar serta tokoh masyarakat setempat. (win)
|