Tim Kesenian Kukar Sukses Pukau Publik Belanda
Salah satu tarian suku Dayak Kenyah yang mampu memukau publik Belanda pada Festival Tong Tong/Pasar Malam Besar di Den Haag Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 03/06/2006 23:03 WITA
Tim kesenian Kutai Kartanegara (Kukar), Kamis (01/06) lalu, tepatnya pukul 13.15 dan pukul 20.45 waktu Belanda, sukses menampilkan tarian daerah pada ajang Festival Tong Tong yang berada di arena De Pasar Malam Besar ke-48 tahun 2006 di kota Den Haag.
Tim kesenian Kukar yang dipimpin langsung Bupati Prof Dr H Syaukani HR MM ini bermaterikan para penari Dayak yang tergabung dalam wadah Persekutuan Dayak Kalimantan Timur (PDKT) Cabang Kukar serta seniman dan seniwati dari Yayasan Lanjong Tenggarong.
Partner KutaiKartanegara.com, Mr Donald Pietro Tick dari Belanda melaporkan, tim kesenian Kukar mempersembahkan 4 tarian tradisional Kutai dan 4 tarian tradisional Dayak yang mampu memukau ratusan warga Belanda serta menarik perhatian media cetak dan elektronik Belanda dan Indonesia yang hadir.
Tak hanya itu, lanjut Donald Tick, stan Kabupaten Kukar bersama Garuda TV --sebuah saluran TV kabel di Belanda yang menyajikan tayangan tentang Indonesia-- juga mampu menyedot perhatian pengunjung Pasar Malam Besar.
"Demonstrasi tenun ulap doyo yang diperagakan oleh pengrajin suku Dayak Benuaq serta pembuatan tato Dayak sangat menarik perhatian masyarakat Belanda," lapor Donald Tick yang juga Kepala Pusat Dokumentasi Kerajaan-Kerajaan Indonesia (PUSAKA) Belanda melalui e-mailnya kepada KutaiKartanegara.com.
Dikatakannya, penampilan tim kesenian Kukar di Belanda mampu membantu mempromosikan dunia pariwisata Kukar. "Buktinya, salah seorang pengusaha biro perjalanan di Belanda ketika berbincang-bincang dengan saya mengaku sangat tertarik untuk membuat paket perjalanan wisata ke Kukar," ujar Donald Tick.
Nemun, lanjut Donald, pengusaha tersebut masih perlu mengetahui lebih banyak kesiapan sarana dan prasarana pariwisata di Kukar. "Misalnya saja transportasi air ke wilayah pedalaman yang sangat representatif. Apakah sudah siap di Kukar?" demikian katanya. (win)
|