Keluarga Besar Korpri Kukar Peringati Maulid Nabi
Bupati Kukar Prof Dr H Syaukani HR MM saat menyampaikan sambutannya pada peringatan Maulid Nabi bersama Korpri Kukar Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 20/04/2006 21:01 WITA
Bekerja adalah sarana membangun kepribadian dan sisi kemanusiaan seseorang. Karena hanya pribadi yang menghargai nilai kerja yang kelak akan mampu membentuk masyarakat tangguh yakni untuk menuju masyarakat Kutai Kartanegara (Kukar) yang mandiri, sejahtera dan berkualitas.
Hal tersebut disampaikan Bupati Kukar Prof Dr H Syaukani HR MM dalam acara peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW bersama keluarga besar Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Kukar di Tenggarong tadi siang.
"Maka dari itu, sungguh tepat tema peringatan ini yaitu memetik hikmah maulid Nabi Besar Muhammad SAW dengan instropeksi diri dan terus mengembangkan profesi anggota Korpri secara beretika dan berdisiplin untuk mewujudkan pemerintahan amanah," ujar Bupati Kukar.
Lebih lanjut dikatakan Bupati H Syaukani HR, sebagai anggota Korpri yang nota bene adalah seorang aparatur pemerintah dan abdi masyarakat, maka tata nilai seperti jujur, terpercaya, disiplin, berpikiran maju dan adil harus diaktualisasikan dalam kesadaran kerja dan diorientasikan sebagai ibadah untuk mencapai ridho Allah.
"Seorang aparatur atau pegawai tidak disebut 'Ihsan' kalau dia hanya bisa mengerjakan pekerjaan rutin saja, tetapi baru disebut 'Ihsan' kalau seorang pegawai bekerja secara kreatif, inovatif dan mempunyai etos kerja yang tinggi dengan hasil kerja yang berkualitas," tandasnya.
Para pegawai Pemkab Kukar dengan serius menyimak hikmah Maulid Nabi yang disampaikan penceramah Photo: Agri | | |
Kerja yang berkualitas, lanjut Bupati Kukar, adalah kerja yang dilakukan dengan konsisten, selaras dengan sabda Rasulullah SAW bahwa seseorang akan mendapatkan nilai lebih dari pekerjaannya bila ia mampu menjadikannya sebagai bentuk ibadah untuk mencari keridhoan Allah SWA yaitu dengan melakukan pekerjaan yang halal dan dibenarkan dalam syariat.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW garapan Korpri Kukar yang berlangsung di Ruang Serba Guna Kantor Bupati Kukar ini dihadiri pejabat Muspida Kukar, serta segenap pengurus dan anggota Korpri Kukar yang tak lain adalah para PNS di lingkungan Pemkab Kukar.
Sementara dikatakan Ketua Korpri Kukar Drs HM Husni Thamrin MM mengatakan, tujuan pelaksanaan peringatan maulid Nabi Muhammad SAW di lingkungan warga Korpri Kukar ini adalah selain untuk mempererat silaturahmi juga dalam rangka meningkatkan iman dan taqwa para anggota. "Anggota Korpri Kukar sebagai aparatur paling tidak dapat mewarisi sebagian dari nilai-nilai yang telah dicontohkan nabi," ujarnya.
Acara diakhiri dengan penyampaian hikmah Maulid Nabi Besar Muhammad SAW serta pembacaan doa oleh Ustadz H Muchtar Abdal MA. Ustadz H Muchtar Abdal MA dalam hikmah maulidnya mengatakan, saat kelahiran Nabi Muhammad SAW 15 abad silam, kondisi masyarakat di kota Mekkah dan kawasan Arab pada umumnya merupakan puncak dari kejahiliyahan.
Dimana manusia saat itu tidak lebih dan sederajat binatang, yang menghalalkan segala cara demi menikmati kehidupan ini. "Oleh sebab itu Tuhan mengutus Muhammad dengan tugas merubah keadaan dari kondisi masyarakat yang rusak menjadi tertib dan berakhlak," katanya.
Di bagian lain hikmah maulidnya, Muchtar Abdal mengatakan saat ini banyak umat Islam yang belum sempurna ketauhidannya. Hal ini menurutnya karena banyak umat Islam belum sepenuhnya mendalami arti Ketuhanan Yang Maha Esa. "Umat hendaknya mau kembali mempelajari Islam dengan utuh dan jangan sepenggal-penggal," demikian ujarnya. (win/joe)
|