Desa Sumber Sari di Loa Kulu Ikut Lomba Kampung Tangguh Polda Kaltim

Tim penilai dari Polda Kaltim bersama Kades Sumber Sari dan Camat Loa Kulu foto bersama usai melakukan peninjauan program Kampung Tangguh Etam
Photo: Dok. Humas Polres Kukar

Kebun sayur-sayuran di Desa Sumber Sari turut dinilai tim dari Polda Kaltim Photo: Dok. Humas Polres Kukar

KutaiKartanegara.com - 11/01/2021 23:43 WITA
Desa Sumber Sari di Kecamatan Loa Kulu telah ditetapkan Polres Kutai Kartanegara (Kukar) sebagai Kampung Tangguh Etam yang sangat siap menghadapi hantaman pandemi Coronavirus Disease 2019 (COVID-19).


Untuk memastikan berjalannya program Kampung Tangguh di Desa Sumber Sari, tim dari Polda Kalimantan Timur (Kaltim) melakukan peninjauan ke Loa Kulu, Senin (11/01) pagi, sekaligus memberikan penilaian untuk Lomba Kampung Tangguh Polda Kaltim.


Rombongan dari Polda Kaltim dipimpin langsung Wadir Binmas Polda Kaltim AKBP Roy Satya Putra selaku Ketua Tim Penilai. Kedatangan tim dari Polda Kaltim ini disambut Wakapolres Kukar Kompol Erick Budi Santoso, Camat Loa Kulu Ardiansyah dan Kepala Desa Sumber Sari, Sutarno.


Ada beberapa tempat yang ditinjau tim penilai Kampung Tangguh, di antaranya adalah kolam pembibitan ikan dan kebun pertanian, pos pemeriksaan, pos Siskamling, Posko Kesehatan, lumbung pangan, Rumah Isolasi, Galeri UMKM, dan Dapur Umum Posko COVID-19.


Kepala Desa Sumber Sari, Sutarno, saat menerima rombongan dari Polda Kaltim mengungkapkan jika Desa Sumber Sari merupakan sebuah desa yang berusia 9 tahun setelah dimekarkan dari Desa Loa Sumber.


"Desa ini merupakan desa pertanian, karena masyarakatnya rata-rata adalah petani. Desa Sumber Sari juga sudah ditetapkan Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara sebagai desa wisata dan menjadi desa lumbung pangan untuk Kabupaten Kutai Kartanegara," ujarnya.


Sutarno juga menyampaikan terima kasih kepada Polres Kukar yang telah menetapkan Desa Sumber Sari sebagai Kampung Tangguh. "Sampai saat ini Desa Sumber Sari masih jadi Zona Hijau dari penyebaran COVID-19," ungkapnya.


Sementara dikatakan pimpinan rombongan AKBP Roy Satya Putra selaku Ketua Tim Penilai, Kampung Tangguh merupakan program dari Mabes Polri yang kemudian ditindaklanjuti Polda Kaltim dengan melaksanakan Penilaian Kampung Tangguh di Kaltim. "Program Kampung Tangguh sudah dilaksanakan mulai bulan Juni 2020 di seluruh Polres di jajaran Polda Kaltim," jelasnya.


Roy Satya meminta agar pihak Desa Sumber Sari ke depan dapat memberikan pelatihan kepada masyarakat dalam penanganan dan pencegahan COVID-19.


"Dengan adanya Kampung Tangguh ini diharapkan dapat memberikan kontribusi kepada masyarakat, serta dapat memberikan pendapatan yang lebih guna menghadapi wabah COVID-19," pungkasnya. (win)