Lonjakan Kasus Baru, Kasus Positif COVID-19 di Kukar Kini Jadi 93 Kasus Penambahan 8 kasus positif per 15 Juli membuat total kasus positif COVID-19 di Kukar melonjak menjadi 93 kasus Grafis: Agri
Kepala Dinkes Kukar dr Martina Yulianti Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 15/07/2020 21:46 WITA
Kasus penularan Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) di Kalimantan Timur mengalami tren meningkat dalam beberapa hari terakhir.
Tak terkecuali di Kutai Kartanegara (Kukar) yang ikut mengalami lonjakan kasus baru per hari ini, Rabu 15 Juli 2020.
Dalam konferensi pers secara virtual yang digelar Rabu (15/07) sore, Kepala Dinas Kesehatan Kukar dr Martina Yulianti mengumumkan adanya penambahan 8 kasus baru terkonfirmasi positif COVID-19.
Menurut wanita yang akrab disapa dr Yuli ini, tambahan 8 kasus tersebut adalah KK-86 (laki-laki 25 tahun) dari Marang Kayu, KK-87 (perempuan 35 tahun) dari Marang Kayu, KK-88 (laki-laki 26 tahun) dari Samboja, KK-89 (laki-laki 43 tahun) yang merupakan pelaku perjalanan dari Jawa Barat yang akan kembali bekerja di Anggana.
Kemudian KK-90 (laki-laki 32 tahun), pelaku perjalanan dari Kalimantan Selatan yang akan kembali bekerja di Anggana. Lalu KK-91 (laki-laki 30 tahun) dari Muara Badak, KK-92 (laki-laki 53 tahun) yang merupakan pelaku perjalanan dari Jawa Barat yang akan kembali bekerja di Anggana.
"Dan KK-93, perempuan usia 45 tahun dari kecamatan Tenggarong. Hasil pemeriksaan PCR dari swab tenggorok tanggal 14 Juli 2020 menunjukkan hasil terkonfirmasi positif asimptomatik (tanpa gejala, red)," ujarnya.
Ditambahkannya, saat ini KK-86 telah menjalani karantina di RS Karantina Bapelkes Samarinda, dan KK-87 di RSUD Taman Husada Bontang. Sementara KK-91, KK-92 dan KK-93 menjalani karantina di Asrama Atlet Tenggarong Seberang. "Dan yang lainnya menjalani karantina di RS Pertamina Balikpapan sejak dinyatakan terkonfirmasi positif," jelasnya.
Dengan adanya penambahan 8 kasus baru tersebut, jumlah kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Kukar telah mencapai 93 kasus. Terdiri dari 19 orang sedang menjalani perawatan, 73 kasus dinyatakan telah sembuh dan 1 kasus meninggal dunia. (win)
|