Positif Terjangkit COVID-19, 4 Pekerja Yang Hendak Kembali Bekerja di Loa Kulu

Tambahan 4 kasus baru COVID-19 di Loa Kulu merupakan kasus impor dari pekerja luar daerah yang hendak kembali bekerja di Loa Kulu
Grafis: Agri

Kepala Dinkes Kukar dr Martina Yulianti Photo: Agri

KutaiKartanegara.com - 12/07/2020 11:22 WITA
Kasus impor kini mendominasi kasus aktif terkonfirmasi positif Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) di Kutai Kartanegara (Kukar), khususnya di Kecamatan Loa Kulu.


Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kukar per Sabtu 11 Juli 2020, Kecamatan Loa Kulu kembali mengalami penambahan 4 kasus baru positif COVID-19 yang disumbangkan dari pekerja asal luar daerah.


Menurut Kepala Dinkes Kukar dr Martina Yulianti, terdapat penambahan 5 kasus positif COVID-19 di Kukar per 11 Juli. Satu kasus merupakan warga Kukar dari Kecamaatan Sanga-Sanga, sedangkan 4 kasus lagi merupakan pelaku perjalanan yang hendak kembali bekerja di Loa Kulu.


Tambahan 4 kasus baru dari Loa Kulu adalah KK-79, laki-laki usia 34 tahun yang merupakan Orang Tanpa Gejala (OTG) pelaku perjalanan dari Jawa Timur. Kemudian KK-80, laki-laki usia 39 tahun yang juga OTG dari Jawa Tengah.


"Lalu KK-81, laki-laki usia 48 tahun, OTG pelaku perjalanan dari Jawa Tengah. Dan KK-82, laki-laki usia 51 tahun yang merupakan OTG pelaku perjalanan dari Jawa Timur yang akan kembali bekerja di Jembayan, Loa Kulu," terangnya.


Ditambahkan Kepala Dinkes Kukar, ke 4 pekerja luar daerah itu terkonfirmasi positif COVID-19 dari hasil pemeriksaan PCR tanggal 9 Juli 2020 lalu. Ke semuanya telah menjalani karantina di Asrama Atlet Tenggarong Seberang sejak dinyatakan terkonfirmasi positif.


Dengan adanya penambahan kasus baru tersebut, lanjut dr Martina Yulianti, jumlah kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Kukar telah mencapai 82 kasus. Terdiri dari 10 kasus sedang menjalani isolasi, 71 kasus dinyatakan telah sembuh dan 1 kasus meninggal dunia.


Sementara untuk Kecamatan Loa Kulu sendiri, secara keseluruhan terdapat 8 kasus positif COVID-19. Dari jumlah tersebut, 2 kasus merupakan warga ber-KTP Loa Kulu dan dinyatakan telah sembuh.


Sedangkan 6 kasus lagi merupakan kasus impor, yakni warga asal luar daerah yang kasusnya dicatatkan di Kukar dan masih menjalani perawatan di Asrama Atlet Tenggarong Seberang. (win)