Hasil Swab Massal di Sanga-Sanga, 2 Orang Positif COVID-19

Dua orang dinyatakan positif terjangkit COVID-19 dari hasil swab massal di Sanga-Sanga terkait pemakaman KK-73
Photo: Dok. Dinkes Kukar

Petugas kesehatan saat melakukan pengambilan sampel swab secara massal di Sanga-Sanga Photo: Dok. Dinkes Kukar

KutaiKartanegara.com - 11/07/2020 22:11 WITA
Sebanyak 2 orang dari 209 warga yang mengikuti swab massal di Sanga-Sanga terkait pemakaman KK-73 beberapa hari lalu dinyatakan positif terpapar Coronavirus Disease 2019 (COVID-19).


Ke dua warga yang positif terjangkit virus Corona itu terdiri dari 1 orang perempuan warga Sanga-Sanga usia 41 tahun dan 1 orang wanita usia 60 tahun warga Bantuas, Samarinda.


Kepastian tersebut disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kutai Kartanegara dr Martina Yulianti dalam konferensi pers secara virtual, Sabtu (11/07) sore.


"Dari hasil swab massal di Sanga-Sanga ada 2 orang yang positif. Sedangkan sisanya sebanyak 207 orang hasilnya negatif," kata wanita yang akrab disapa dr Yuli ini.


Ditambahkan dr Yuli, kedua warga yang positif terjangkit COVID-19 tersebut saat ini tengah dikarantina dan menjalani perawatan di Asrama Atlet Tenggarong Seberang.


Untuk warga Sanga-Sanga yang diidentifikasi sebagai KK-78 itu merupakan kontak erat dari KK-73, pria usia 68 tahun yang baru diketahui positif COVID-19 setelah dimakamkan secara biasa di Sanga-Sanga pada 2 Juli lalu.


"KK-78 adalah adik dari istri almarhum KK-73 atau iparnya. Kita tahu, istri KK-73 sudah meninggal dunia sebelum KK-73 meninggal dan tidak diketahui penyebabnya," ujarnya.


Sedangkan warga Bantuas yang positif COVID-19 dicatatkan sebagai kasus Samarinda dengan kode SMD-82 hanyalah sebagai pelayat di rumah duka tempat KK-73 disemayamkan.


Dengan adanya kasus positif dari hasil swab massal di Sanga-Sanga, Dinkes Kukar saat ini sedang melakukan tracing atau penelusuran terhadap riwayat kontak dari KK-79.


"Saat ini sedang dikembangkan lagi untuk KK-79. Kita dalami lagi riwayat interaksinya dan kontak eratnya. Dari Samarinda juga sedang mengembangkan untuk yang satunya (SMD-82)," pungkasnya.


Sepeti diberitakan sebelumnya, swab massal dilakukan pihak Dinas Kesehatan Kukar pada Rabu (08/07) lalu terhadap warga, terutama pihak keluarga dan warga yang mengurus pemakaman KK-73, pria sepuh yang meninggal dunia di RSUD IA Moeis Samarinda pada 2 Juli dan baru diketahui terkonfirmasi positif Corona pada 7 Juli.


Kegiatan swab massal terhadap 209 orang tersebut dilakukan petugas kesehatan dari Puskesmas Sanga-Sanga, bekerja sama dengan Puskesmas Muara Jawa, Puskesmas Loa Janan dan tim swab RSUD AM Parikesit. (win)