PSBS Biak 0-0 Mitra Kukar Tambahan Satu Poin Dari Biak Skuad Mitra Kukar memperoleh tambahan satu poin dari Biak setelah menahan imbang tim tuan rumah PSBS Photo: Istimewa
KutaiKartanegara.com - 04/08/2019 13:08 WITA
Hasil positif diraih Mitra Kukar dalam lawatan ke Biak, Papua, dalam lanjutan Liga 2 2019 di Stadion Cendrawasih, Sabtu (03/08) sore.
Tim Naga Mekes sukses meraup satu poin setelah bermain imbang 0-0 dengan tuan rumah PSBS Biak.
Tambahan satu poin dari Biak tetap disyukuri tim dan ofisial Mitra Kukar. Apalagi pada laga tersebut tim Naga Mekes harus bermain dengan 10 orang di penghujung babak pertama setelah dikartumerahnya Wiganda Pradika.
Wiganda Pradika masuk menggantikan Gilang Ginarsa yang cedera pada menit 29'. Namun setelah menerima kartu kuning pada menit 41' karena pelanggaran, Wiganda kembali menerima kartu kuning kedua pada menit 44' lantaran dinilai mengulur waktu saat lemparan kedalam.
Keputusan wasit sempat diprotes jajaran ofisial Mitra Kukar. Namun wasit Supriawan asal Jawa Timur tetap tak bergeming dan Wiganda pun harus meninggalkan lapangan permainan.
Situasi ini memaksa pelatih Mitra Kukar Rafael Berges melakukan rotasi pemain untuk mengisi pos yang ditinggalkan Wiganda di sektor kanan pertahanan. Abdul Gamal pun dimasukkan dengan menarik Atep yang mengeluhkan sakit di pahanya setelah terkena lutut pemain PSBS.
Kendati bermain 10 orang, Mitra Kukar tetap mampu memberikan perlawanan yang ketat dengan menahan gempuran tim tuan rumah, serta sesekali melakukan ancaman terhadap lini pertahanan PSBS.
Pada menit 80, giliran pemain tuan rumah PSBS yang harus diusir dari lapangan setelah menerima kartu kuning kedua menyusul pelanggaran keras terhadap M Bahtiar.
Kekuatan kedua tim kembali menjadi seimbang di 10 menit terakhir. Namun hingga wasit meniup peluit panjang, skor tetap tak berubah 0-0 untuk kedua tim.
Usai pertandingan, pelatih Rafael Berges Marin memberikan apresiasi kepada para pemain Mitra Kukar yang telah bekerja keras sehingga mampu menahan imbang tuan rumah PSBS.
"Sangat sulit ketika kita harus bermain dengan 10 orang, namun anak-anak bermain sangat bagus dan bekerja keras sehingga kita bisa merebut satu poin disini," ujarnya.
Pelatih berkebangsaan Spanyol tersebut juga menyayangkan keputusan wasit yang mengeluarkan kartu kuning kedua kepada Wiganda Pradika. "Saya tidak mengerti dengan keputusan wasit. Menurut pendapat saya, ini tidak baik untuk persepakbolaan Indonesia," imbuhnya.
Tambahan satu poin dari markas PSBS Biak membuat Mitra Kukar secara perlahan beranjak satu strip ke peringkat 8 klasemen sementara Liga 2 2019 Grup Timur setelah mengemas 9 poin.
Usai menghadapi PSBS Biak, Mitra Kukar selanjutnya akan menjamu Persatu Tuban di Stadion Rondong Demang, Tenggarong, pada Kamis (08/08) mendatang. (win)
|