Perayaan Idul Fitri 1440 H, Bupati Kukar Ajak Masyarakat Tetap Jaga Persatuan Pasca Pemilu Sebagian jamaah melaksanakan salat Ied di halaman Masjid Agung Sultan Sulaiman, Tenggarong, Rabu (05/06) pagi Photo: Agri
Sebagian jamaah Masjid Al Qadar, Kelurahan Melayu, Tenggarong, melaksanakan salat Ied di jalan Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 05/06/2019 20:18 WITA
Setelah satu bulan penuh melaksanakan ibadah puasa di bulan Ramadhan, ribuan umat Muslim di Kabupaten Kutai Kartanegara menyambut datangnya Idul Fitri 1 Syawal 1440 Hijriah dengan penuh suka cita.
Perayaan Idul Fitri ditandai dengan pelaksanaan salat Ied yang digelar Rabu (05/06) pagi di masjid-masjid maupun lapangan-lapangan terdekat di seluruh pelosok wilayah, tak terkecuali di ibukota Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Tenggarong.
Ribuan jamaah sejak pagi mulai memadati masjid-masjid dan lapangan yang menjadi tempat pelaksanaan salat Ied. Di Masjid Agung Sultan Sulaiman, jamaah yang tak tertampung di dalam masjid terpaksa melaksanakan salat Ied di pelataran parkir masjid yang cukup luas.
Secara umum perayaan Idul Fitri 1440 H di Kukar berjalan aman, tertib, dan lancar. Sejumlah petugas keamanan dikerahkan untuk melakukan penjagaan di sekitar masjid atau tempat-tempat pelaksanaan salat Ied.
Bupati Kukar Edi Damansyah yang melaksanakan salat Ied di Masjid Agung Sultan Sulaiman berkesempatan menyampaikan pesan Idul Fitrinya di hadapan ribuan jamaah yang hadir.
Dikatakan Bupati Edi Damansyah, esensi Idul Fitri adalah Hari Kemenangan bagi umat Muslim dalam mengukuhkan setiap pribadi untuk kembali kepada kesucian, kemurnian sesuai fitrah manusia.
"Bulan Ramadhan Allah jadikan bagi kita sebagai momentum untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan, yang akan melahirkan diri kita sebagai pribadi muslim yang sabar, tangguh, berdisiplin, beretos kerja, bersahaja, welas asih, berempati terhadap sesama, dan memiliki kepekaan sosial," ujarnya.
Karakteristik ini, lanjutnya, merupakan manifestasi dari segala bentuk peribadatan di bulan Ramadhan, khususnya ibadah puasa dan zakat, yang menempa diri pribadi menjadi seorang Muslim dengan kualitas terbaik.
Pada kesempatan tersebut, Edi Damansyah juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas partisipasi masyarakat hingga jajaran Polri/TNI serta pihak penyelenggara Pemilu yakni KPU beserta PPK, Bawaslu beserta Panwascam yang telah menyukseskan Pemilu 2019 sehingga dapat terlaksana dengan lancar, aman dan kondusif di Kukar.
"Terima kasih kepada seluruh masyarakat Kukar yang telah menyalurkan hak pilih pada Pemilu tanggal 17 April 2019 yang lalu sehingga tingkat partisipasi di Kukar meningkat menjadi 77,36 %. Saya berharap agar tingkat partisipasi ini akan terus meningkat khususnya pada Pemilihan Kepala Daerah serentak pada tahun 2020 mendatang," ujarnya.
Edi Damansyah juga mengajak agar seluruh lapisan masyarakat di Kukar dapat terus menjaga persatuan dan kesatuan. "Mari kita rajut kembali kebersamaan. Hilangkan perbedaan selama tahapan-tahapan Pemilu serta ketegangan-ketegangan politik yang muncul pasca Pemilu. Jangan sampai perbedaan pilihan dan warna membuat kita terpecah belah dan merusak Ukhuwah Islamiyah," demikian harapnya. (win)
|