Handil Baru Darat Geger, Ada Mayat Pria Ditemukan di Kolong Jembatan

Warga mengevakuasi jasad Hendri Rahman yang sebelumnya ditemukan di kolong jembatan rumah warga RT 8 Kelurahan Handil Baru Darat, Samboja, Kamis (04/04) siang
Photo: Istimewa

Jasad Hendri dievakuasi warga dan langsung dibawa ke rumah duka Photo: Istimewa

KutaiKartanegara.com - 04/04/2019 22:47 WITA
Warga Kelurahan Handil Baru Darat, Kecamatan Samboja, digegerkan dengan penemuan sesosok mayat pria yang tersangkut di kolong jembatan sebuah sungai kecil atau parit, Kamis (04/04) siang sekitar jam 14.00 WITA.


Jasad pria yang hanya mengenakan celana pendek dan sandal jepit itu pertama kali ditemukan Kiptiah (45), warga RT 8 Kelurahan Handil Baru Darat.


Wanita yang berprofesi sebagai guru ini awalnya hendak mengambil kunci sepeda motornya yang terjatuh di jembatan kayu. Saat hendak mengambil kunci itulah Kiptiah melihat sesosok mayat yang tersangkut di kolong jembatan.


Kiptiah pun kaget setengah mati dengan apa yang dilihatnya. Ia pun langsung memberitahukan temuan mayat itu ke warga sekitar. Sontak kabar temuan mayat itu dengan cepat menyebar di kalangan warga setempat, termasuk pihak keluarga yang kehilangan.


Belakangan diketahui ternyata jasad laki-laki itu adalah Hendri Rahman (24), salah seorang karyawan perusahaan migas yang berdomisili di Gunung Tambi RT 9 Kelurahan Handil Baru Darat.


Kapolres Kutai Kartanegara AKBP Anwar Haidar melalui Kapolsek Samboja Iptu Reza Pratama Ramadhani Yusuf mengatakan, jasad Hendri ditemukan sekitar 1 kilometer dari tempat tinggalnya.


"Jasad korban langsung dievakuasi warga dan dibawa ke rumah duka. Dari pihak keluarga sendiri keberatan jika dilakukan otopsi, dan dapat menerima kejadian tersebut sebagai sebuah musibah," terangnya.


Dari keterangan orangtua korban. lanjut Kapolsek Samboja, korban baru melakukan cek kesehatan di Klinik Maju Sejahtera di Muara Jawa, namun tidak ada ditemukan tanda-tanda sakit. "Korban juga belakangan ini mengalami sedikit gangguan emosi secara spiritual," terang Reza.


Ditambahkan Reza, korban diduga terjatuh ke sungai kecil yang berada di belakang rumahnya saat hendak mandi pada Kamis pagi sekitar jam 03.30 WITA. "Kata orangtua korban, almarhum sudah 2 kali mandi di sungai kecil tersebut," imbuhnya.


"Pihak keluarga sempat kebingungan karena korban tak ada. Bapak korban hanya melihat pintu dapur sudah terbuka, dan melihat baju serta handuk korban tergantung di tepi sungai," demikian ujarnya. (win)