Mess Karyawan Perusahaan Kayu Lapis di Loa Kulu Ludes Terbakar Api dengan cepat berkobar lantaran bangunan mess karyawan PT Rimba Raya Lestari lantaran terbuat dari kayu Photo: Istimewa
Kebakaran yang melanda mess karyawan PT RRL mengeluarkan kepulan asap hitam yang cukup pekat Photo: Istimewa
|
KutaiKartanegara.com - 13/12/2018 23:34 WITA
Kebakaran hebat melanda sebuah mess karyawan perusahaan PT Rimba Raya Lestari yang berada di Dusun Loa Gagak, tepatnya di lingkungan RT 22 Desa Loa Kulu Kota, Kecamatan Loa Kulu, Kamis (13/12) siang sekitar jam 10.30 WITA.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran yang menggemparkan ratusan karyawan perusahaan pengolah kayu lapis itu. Namun sebanyak 34 Kepala Keluarga harus kehilangan tempat tinggal setelah bangunan mess yang terdiri dari 34 pintu tersebut ludes diamuk si jago merah.
"Tidak ada korban jiwa. Namun untuk kerugian materil diperkirakan mencapai Rp 500 juta," kata Kapolres Kutai Kartanegara (Kukar) AKBP Anwar Haidar melalui Kapolsek Loa Kulu Iptu Darwis.
Ditambahkan Darwis, peristiwa kebakaran ini diduga akibat kebocoran gas saat salah satu penghuni tengah melakukan aktivitas memasak.
"Menurut keterangan saksi, awalnya di rumah Darmawan dengan istrinya sedang memasak untuk berjualan. Mereka dibantu dua tetangganya yakni Suheini dan Sherni untuk membantu memasak dan membungkus nasi," jelasnya.
Pada saat memasak, lanjutnya, mereka menggunakan 2 buah kompor gas yang salah satuya untuk memasak kuah bakso yang pada saat itu dalam keadaan menyala.
"Nah, pada saat itu ada salah satu kompor mati karena kehabisan gas. Kemudian Darmawan mencoba mengganti satu tabung gas yang habis dengan tabung yang baru," katanya lagi.
Namun diduga ada kebocoran gas, api dari kompor yang menyala tiba-tiba menyambar ke tabung gas yang baru dipasang. "Api langsung membesar dan menyambar begitu cepat. Darmawan dan istri serta dua tetangga mereka langsung keluar untuk menyelamatkan diri dan melapor kepada anggota sekuriti bernama Agi Ole," kata Darwis.
Atas kejadian tersebut, Agi Ole langsung berupaya memadamkan api dengan menggunakan peralatan seadanya. Namun api terlanjur membesar lantaran bangunan tersebut terbuat dari kayu.
Regu PMK dari perusahaan tersebut langsung mengerahkan 2 unit mobil pemadam untuk mengatasi si jago merah. Regu PMK dari Kecamatan Loa Kulu, Kecamatan Loa Janan, serta sejumlah relawan pemadam ikut membantu pemadaman. "Sekitar jam 12.30 WITA, api berhasil dipadamkan," demikian kata Kapolsek Loa Kulu. (win)
|