Serunya Lomba Gerak Jalan, Sejumlah Regu Tampil Kocak dan Menghibur Salah satu peserta putri menampilkan variasi barisan di hadapan penonton pada lomba gerak jalan di Tenggarong, Senin (20/08) kemarin Photo: Agri
Anggota regu putra dari SMP YPK Tenggarong ikut gerak jalan dengan menggunakan topeng Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 21/08/2018 17:42 WITA
Lomba Gerak Jalan tingkat Pelajar dan Umum dalam rangka memeriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-73 berlangsung semarak, Senin (20/08) pagi, di Tenggarong.
Kegiatan lomba yang digarap Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kutai Kartanegara (Kukar) ini dilepas Sekkab Kukar H Marli di depan Monumen Pancasila yang menjadi titik start/finish.
Menurut Sekretaris Disdikbud Kukar H Ideris HG, secara keseluruhan Lomba Gerak Jalan ini diikuti 138 regu, dengan rincian 48 regu Sekolah Dasar, terdiri dari 24 regu Putra dan 24 regu Putri.
Kemudian 45 regu tingkat SLTP, terdiri dari 22 regu Putra dan 23 regu Putri. Sementara tingkat SLTA diikuti 30 regu, terdiri dari 14 regu Putra dan 16 regu Putri. "Sedangkan kategori Umum diikuti 15 regu," jelasnya.
Regu putra alumni SMAN 2 Tenggarong tampil kocak dengan menggunakan daster Photo: Agri
Gerak Jalan tingkat Pelajar dan Umum ini mendapat perhatian antusias dari warga Tenggarong. Apalagi beberapa peserta SLTA dan Umum kerap melakukan aksi-aksi yang kocak dan menghibur.
Seperti regu OPJ yang tampil unik dengan kostum a la dulu primitif. Kemudian ada regu Smakensa Legend yang ikut gerak jalan dengan mengenakan sarung dan kopiah.
Lalu ada pula regu putra yang merupakan para alumni SMAN 2 Tenggarong yang tampil kocak dengan mengenakan baju daster. Selain ikut berbaris, aksi-aksi kocak mereka juga kerap membuat penonton tertawa terbahak-bahak.
Salah satu regu putri bergaya seolah sedang melakukan selfie dengan ponsel Photo: Agri
Para peserta sendiri dengan penuh semangat mengikuti jalannya lomba gerak jalan dengan menempuh rute yang telah ditentukan. Untuk peserta tingkat SD, rute mereka lebih pendek ketimbang peserta tingkat SLTP/SLTA/Umum.
Peserta tingkat SD dilepas dari depan Monumen Pancasila, kemudian melewati Jembatan Besi, berbelok ke Jalan Kartini, Jalan Gunung Kinibalu, Jalan Gunung Gandek, Jalan Danau Aji, Jalan Ahmad Yani, dan kembali ke Monumen Pancasila.
Sedangkan peserta tingkat SLTP/SLTA/Umum, rute mereka tetap sama dengan peserta SD sejak start dari depan Monumen Pancasila. Namun setelah melewati Jalan Danau Aji, peserta tidak berbelok melewati Jalan Ahmad Yani, namun terus menuju Jalan Imam Bonjol, Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Mayjen S Parman, kemudian kembali ke Monumen Pancasila. (win)
|