Kukar Nyatakan KLB, Hama Wereng Serang 9 Sentra Produksi Padi
Seorang petani di Tenggarong tengah menyebar pupuk di sawah miliknya sore tadi. Serangan hama wereng yang melanda sentra produksi padi di Kukar saat ini patut diwaspadai para petani Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 16/02/2006 19:16 WITA
Ribuan hektar persawahan yang berada di 9 sentra produksi padi di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) diserang hama wereng. Dinas Pertanian Kukar pun akhirnya menetapkan status sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB).
Hal tersebut diungkap Kepala Sub Dinas Rehabilitasi Lahan dan Pengendalian Tanaman Dinas Pertanian Kukar Sumarlan SP MP tadi siang ketika dihubungi melalui ponselnya.
Ke 9 sentra produksi padi di Kukar itu menurutnya berada di Kecamatan Kota Bangun, Samboja, Loa Kulu, Tenggarong, Tenggarong Seberang, Muara Kaman, Sebulu, Muara Jawa dan Muara Wis.
"Akibat serangan wereng ini, produksi padi di Kukar mengalami penurunan hingga 50% karena tidak dapat dipanen secara maksimal," kata Sumarlan yang saat itu tengah menyaksikan penyemprotan massal di persawahan Desa Bukit Raya, Kecamatan Samboja.
Sumarlan juga menolak pemberitaan salah satu televisi nasional yang mengatakan bahwa produksi padi siap panen di Kukar hancur diserang wereng dan tidak dapat diselamatkan petani.
Padahal menurutnya, pagi tadi sempat dilakukan panen raya di Desa Handil Baru, Kecamatan Muara Jawa, yang disaksikan langsung Kepala Dinas Pertanian Kaltim Ir Purwanto dan Kepala Dinas Pertanian Kukar Ir H Hairul Yusuf Anwar. "Bahkan di Desa Bukit Raya, Kecamatan Samboja, juga dilakukan penyemprotan padi siap panen," jelasnya.
Menyinggung usaha yang telah dan akan dilakukan pihaknya, menurut Sumarlan selain pengendalian dengan melakukan penyemprotan massal di 9 sentra produksi padi yang belum diserang wereng, juga tengah dihimpun data terutama luasan serangan hama wereng yang terjadi saat ini. (win/joe)
|