Diresmikan Bupati Rita Widyasari, RSUD AM Parikesit Kini Punya Layanan Cuci Darah Bupati Rita Widyasari foto bersama jajaran RSAMP usai peresmian Unit Hemodialisa Photo: Candra Okta
Bupati Rita WIdyasari menggunting pita di depan pintu masuk Unit Hemodialisa RSAMP Photo: Candra Okta
|
KutaiKartanegara.com - 16/09/2017 23:20 WITA
Penderita penyakit gagal ginjal terminal dari Tenggarong dan sekitarnya kini tak perlu jauh-jauh untuk mendapatkan layanan Hemodialisa atau yang dikenal dengan sebutan cuci darah.
Pasalnya, RSUD AM Parikesit (RSAMP) Tenggarong Seberang telah membuka unit layanan Hemodialisa (HD) yang mulai dioperasikan sejak Selasa (12/09) lalu.
Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Rita Widyasari saat meresmikan Unit HD dan layanan terbaru lainnya di RSAMP, Sabtu (16/09) pagi, menyatakan sangat bangga atas kemajuan dan inovasi yang dilakukan manajemen RSAMP Tenggarong Seberang.
"Pemerintah Daerah menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada jajaran RSUD AM Parikesit yang telah berupaya keras untuk mewujudkan keberadaan pelayanan hemodialisa ini," ujarnya.
Dengan bertambahnya fasilitas untuk pelayanan spesialistik tersebut, Bupati Kukar berharap agar kemampuan dan mutu pelayanan di RSAMP dapat semakin ditingkatkan.
Sementara dikatakan Direktur RSAMP dr Martina Yulianti, pelayanan hemodialisa perdana telah dilakukan pada tanggal 12 September lalu. "Dan alhamdullilah telah berjalan dengan aman dan lancar," ujarnya.
Martina Yulianti juga mengucapkan terima kasih kepada Pernefri Jawa Timur yang telah membimbing dalam mempersiapkan pelayanan Hemodialisa di RSAMP, serta pihak Unit HD RSUD Abdul Wahab Syahranie Samarinda yang melakukan pendampingan dalam pelayanan cuci darah tersebut.
Ditambahkannya, Unit HD ini memang harus dihadirkan di RSAMP mengingat semakin banyaknya masyarakat Kukar yang membutuhkn pelayanan mesin cuci darah karena penyakit gagal ginjal terminal.
"Sampai saat ini terdata sekitar 40 orang warga Kukar yang membutuhkan pelayanan cuci darah. Diharapkan sejak sekarang mereka tidak perlu lagi jauh-jauh ke Samarinda untuk mendapatkan layanan cuci darah," imbuhnya.
Selain meresmikan unit Hermodialisa, Bupati Kukar Rita Widyasari juga meresmikan Wisma Transit atau tempat menginap keluarga pasien asal pelosok kecamatan, serta Parikesit Mother Care untuk pelayanan ibu bersalin paripurna. (win)
|