Peringati Hari Jadinya yang ke-3 Yayasan Lanjong Persembahkan Pagelaran Seni Seluruh pendukung acara berpose bersama Wabup Samsuri Aspar dan istri serta pengurus Yayasan Lanjong Kukar Photo: Agri
Para penari cilik yang menampilkan tari Jepen Rantau Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 04/02/2006 17:18 WITA
Suasana Kedaton Koetai Kartanegara yang terletak di jantung 'Kota Raja' Tenggarong tampak meriah dan penuh cahaya warna-warni tadi malam (03/02). Sementara irama musik tingkilan dengan hentakan tetabuhan menambah semarak suasana, mengiringi sejumlah bocah yang membawakan tarian Jepen dengan lincah.
Ratusan warga yang hadir, termasuk para pejabat teras Kutai Kartanegara, seolah tak mau melepaskan pandangannya dari arah pentas untuk menyaksikan semua atraksi kesenian yang dipersembahkan Yayasan Lanjong Kukar dalam rangka memeriahkan hari jadinya yang ke 3 tahun.
Selain tarian rakyat Kutai, tari kontemporer hingga senam Jepen, sebuah operet anak-anak usia Sekolah Dasar yang dibawakan dalam Bahasa Inggris juga mampu memukau para undangan yang menyaksikannya.
Salah satu adegan dalam operet berbahasa Inggris yang menarik perhatian hadirin Photo: Yanda | | |
Wakil Bupati Kukar H Samsuri Aspar, Wakil Ketua DPRD HM Yusuf AS, Kapolres Kukar Darmawan Sutawijaya, Ketua PN Tenggarong Sudirman WP serta Ketua LPKK Syamsul Khaidir, sesekali memberikan tepuk tangan meriah dan tersenyum geli melihat tingkah polah anak-anak itu dalam mementaskan operet bertajuk Putir Busu & Bawi Sandah.
Usai menyimak operet tersebut, pejabat Muspida Kukar ini berkesempatan untuk mencicipi aneka macam hidangan kue tradisional. Pasalnya, malam pertama Pagelaran Seni Yayasan Lanjong ini diisi pula dengan Lomba Kue Tradisional yang diikuti ibu-ibu dari Kelurahan Mangkurawang.
Dikatakan Ketua Yayasan Lanjong Kukar, Rusdiansyah, disamping menggelar pertunjukan seni berupa tari, musik dan operet, pihaknya juga mengadakan kegiatan lomba kue tradisional, kelas aerobik bersama instruktur dari Jakarta serta Workshop Senam Jepen produksi Lanjong Sports. "Karena banyaknya pertunjukan seni yang mencapai 20 buah pagelaran, kegiatan ini kami bagi menjadi 3 malam dan 2 hari," ujar Rusdi.
Sajian tari kontemporer bertajuk Dua Wajah oleh Wiwin Gunawan Photo: Yanda | | |
Kegiatan tersebut, lanjut Rusdi, dimaksudkan untuk menandai 3 tahun eksistensi Yayasan Lanjong dalam bidang pendidikan khususnya Bahasa Inggris, kesenian dan olahraga. "Kami memang tidak bisa menjadi yang terbesar. Namun kami hadir untuk memberikan yang terbaik bagi Kutai Kartanegara," ujar Rusdi.
Sementara Wakil Bupati Kukar H Samsuri Aspar dalam sambutannya ketika membuka Pagelaran Seni tersebut menyatakan sangat terkesan dengan kemajuan yang telah dicapai Yayasan Lanjong di usianya yang baru 3 tahun.
"Tiga tahun memang usia yang sangat muda, namun malam ini (tadi malam-red) kita semua tahu bagaimana Lanjong yang sesungguhnya. Saya sangat bersyukur atas kemajuan dan kekompakan yang diraih Yayasan Lanjong," puji Samsuri Aspar.
Wabup Kukar lalu mengajak Yayasan Lanjong untuk terus berkarya dengan menggali dan mengembangkan seni budaya di daerah ini dan tidak mencampur aduk kesenian Kutai dengan yang lainnya. "Karena melalui kesenian kita sendiri, maka pariwisata yang menjadi primadona Kukar akan semakin terdongkrak," kata Wabup Samsuri Aspar. (win/nop)
|