Mengenang 5 Tahun Runtuhnya Jembatan Kartanegara, Warga Panjatkan Doa dan Tabur Bunga Plt Kepala BPBD Kukar Kusuma Wardhana bersama Ketua MUI Kukar H Aminudin Edi melakukan tabur bunga untuk mengenang korban tragedi runtuhnya Jembatan Kartanegara 5 tahun silam Photo: Humas Kukar/Hayru Abdi
Ketua HMI Kukar Irfan Tanthawi dan Wakil Ketua KAHMI Kukar Marwan saat melakukan tabur bunga di tepian sungai Mahakam Photo: Istimewa
|
KutaiKartanegara.com - 27/11/2016 23:39 WITA
Tragedi runtuhnya jembatan Kartanegara memang telah berlalu 5 tahun silam. Namun kenangan pahit atas peristiwa tersebut tak akan mudah dilupakan oleh warga Kutai Kartanegara (Kukar), khususnya Tenggarong.
Peristiwa runtuhnya jembatan yang terjadi pada 26 November 2011 sekitar jam 16.20 WITA itu telah merenggut 24 korban jiwa. Sementara 12 orang dinyatakan hilang dan belum diketemukan hingga saat ini. Sedangkan 39 orang mengalami luka ringan dan berat.
Untuk mengenang para korban tragedi runtuhnya Jembatan Kartanegara, Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Tenggarong bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kutai Kartanegara (Kukar) menggelar doa bersama dan tabur bunga pada Sabtu (26/11) sore.
Menurut Ketua HMI Tenggarong, Irfan Tanthawi kegiatan tersebut bukan sekedar acara seremonial tahunan, tetapi untuk mendoakan para korban serta mengharap tidak ada lagi musibah atau peristiwa serupa tak terjadi lagi. "Kita berharap Kukar selalu diberi perlindungan dan keselamatan dari Allah SWT," ujarnya.
Sementara, Plt Kepala BPBD Kukar Kusuma Wardhana saat membacakan sambutan Bupati Kukar Rita Widyasari menyampaikan rasa simpati yang mendalam kepada pihak keluarga korban. "Kita juga berharap kejadian ini tak akan terulang," harapnya.
Ditambahkannya, Pemkab Kukar dalam membangun sarana prasarana publik akan selalu berhati-hati dan melalui proses perencanaan yang matang, sehingga tak menimbulkan masalah di kemudian hari. Disamping itu, aspek pemeliharaan tarutama bagi fasilitas umum akan terus dilakukan termasuk penyediaan pembiyaannya.
Disampaikannya, melalui doa bersama itu dapat dijadikan sebagai momen membangun kebersamaan, mempererat silaturahmi, sehingga semangat membangun terus menggelora yang terimplementasi dalam aktifitas sehari-hari, demi terwujudnya Kukar yang lebih baik lagi.
Kegiatan pembacaan doa bersama tersebut dipimpin oleh Ketua MUI Kukar H Aminudin Edi, dihadiri jajaran BPBD, Wakil Ketua KAHMI Kukar Marwan, serta anggota HMI Kukar. Kegiatan tersebut, juga diakhiri dengan tabur bunga ke sungai Mahakam di taman pedestrian bawah jembatan Kartanegara. (her/win)
|