Kabupaten Kesultanan Wisata Seni Budaya Festival Erau Agenda Dokumen
       
Arsip Berita Gallery Download Direktori Data Forum Buku Tamu
RSUD A.M. Parikesit
Agenda/Events
Cerita Pendek

Akan Ku Tunggu
Oleh: Rhony Samlan

Beberapa menit lagi kapal fery akan segera berangkat. Akan tetapi mataku masih saja kesana kemari untuk mencari sesuatu. Atau lebih tepatnya seseorang. Biasanya setiap saat aku selalu berjumpa dengannya di kapal ini atau kapal satunya. Mengantri atau sudah berada di ...

Umat Hindu Laksanakan Piodalan di Pura Payogan Agung

Seorang pinandita memberikan air suci kepada umat Hindu yang mengikuti upacara piodalan
Seorang pinandita memberikan air suci kepada umat Hindu yang mengikuti upacara piodalan
Photo: Yanda

KutaiKartanegara.com - 15/01/2006 21:12 WITA
Ratusan pemeluk agama Hindu tumpah ruah di Pura Payogan Agung, Tenggarong, Sabtu (14/01) kemarin, untuk mengikuti upacara Piodalan atau persembahyangan kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa.


Puncak upacara Piodalan yang digelar dalam rangka memperingati 9 tahun berdirinya Pura Payogan Agung kemarin berlangsung sejak pukul 17.00 WITA hingga 21.00 WITA. Acara ditandai dengan persembahyangan yang dipimpin 2 Sulinggih dari Bali serta ceramah agama oleh seorang pemangku yang ditunjuk PHDI (Parisada Hindu Dharma Indonesia) Pusat.


Selain diikuti umat Hindu dari berbagai daerah di provinsi Kalimantan Timur dan Kutai Kartanegara (Kukar) pada khususnya, upacara Piodalan di Pura Payogan Agung ini juga dihadiri oleh tokoh masyarakat Bali, Tjokorda Gde Agung Suyasa.



Selain melakukan persembahyangan kepada Ida Sang Hyang Widhi Waça, umat Hindu juga menghaturkan beraneka macam sesajen
Photo: Yanda


Tjokorda Gde Agung Suyasa beserta istri ketika melakukan persembahyangan di Pura Payogan Agung, Minggu (15/01) siang
Photo: Agri

Diakui Tjokorda Gde Agung Suyasa yang dikenal sebagai Raja Puri Ubud Bali, meski Pura Payogan Agung baru berdiri sejak tahun 1997, namun pura ini merupakan pura yang dituakan atau dikeramatkan oleh penganut agama Hindu di Indonesia.


"Hal ini tak lepas dari goresan sejarah di masa lalu dimana Kerajaan Kutai tercatat sebagai kerajaan Hindu tertua di nusantara yang berdiri sejak abad ke-4 Masehi. Itu lah sebabnya mengapa pura ini dituakan oleh umat Hindu di Indonesia," jelasnya.


Tjokorda Gde Agung Suyasa yang juga menjadi Ketua Panitia Pembangunan Pura Payogan Agung mengatakan, Pura Payogan Agung mulai dibangun pada tahun 1995 dan baru rampung pada tahun 1997, dengan menggunakan dana APBD Kabupaten Kutai (sebelum pemekaran-red) serta dana punia umat Hindu.


Ditambahkannya, upacara Piodalan di Pura Payogan Agung ini diselenggarakan selama 3 hari. "Puncak acaranya sendiri dilaksanakan pada hari pertama, sedangkan hari kedua dan terakhir hanya diisi ritual persembahyangan seperti biasa," ujarnya.


Tjokorda Gde Agung Suyasa juga berterima kasih atas dukungan berbagai pihak baik oleh Pemkab Kukar, aparat keamanan serta masyarakat sekitar sehingga jalannya ritual yang diikuti ratusan umat Hindu dari berbagai daerah ini dapat berjalan aman, tertib dan lancar. (win/nop)


Suasana acara piodalan di Pura Payogan Agung yang diikuti ratusan umat Hindu se-Kaltim, Sabtu (14/01) malam
Photo: Yanda

 
Pasang Iklan
Pasang Iklan
Username
Password  
Info Odah Etam
Politik & Peristiwa   Pemerintahan   Ekonomi & Bisnis   Hukum & Kriminal
Bambang Arwanto Dikukuhkan Sebagai Pjs Bupati Kukar
Tiga Paslon Peserta Pilkada Kukar 2024 Lakukan Pencabutan Nomor Urut
 
Bupati Edi Damansyah Paparkan Prestasi dan Capaian Pembangunan Kukar Tahun 2022
32 Pejabat Struktural dan Fungsional Pemkab Kukar Dimutasi
 
PT Tunggang Parangan Perbaharui MOU Dengan Kejari Kukar
Semangat Baru PT Tunggang Parangan Untuk Berikan PAD Bagi Kukar
 
Pelaku Teror Masjid Diringkus Polisi, Mengaku Sering Keluar Masuk Rumah Sakit Jiwa
IRT Pelaku Pembakaran Rumah Ditangkap Dalam Perjalanan ke Banjarmasin
             
Hiburan   Olahraga   Seni Budaya   Pendidikan
Kukarland Festival Jadi Agenda Tahunan di Kukar
Ada Pemecahan Rekor MURI di Kukarland Festival 2023
 
Susun Program Kerja 2023, Askab PSSI Kukar Laksanakan Kongres Biasa
Kalahkan LIP FC di Partai Final, TM FC Juara Liga 1 Askab PSSI Kukar 2022
 
Prosesi Mengulur Naga dan Belimbur Warnai Kemeriahan Erau 2024
Erau Adat Kutai Kembali Dilaksanakan, Sultan Kutai Jalani Ritual Beluluh
 
SMAN 3 Samarinda dan SMPN 1 Tenggarong Juara Umum LKBB The Velocity of Nusantara se-Kaltim 2022
Penantian Panjang Hingga 8 Tahun, Gedung Baru SMAN 1 Tenggarong Akhirnya Siap Digunakan
Arsip Berita Berdasarkan Tahun :  
Arsip Berita Berdasarkan Kategori :  
             
Kabupaten
Kecamatan
Kesultanan
Festival Erau
Seni Budaya
Kesah Loco
Cerita Pendek
Wisata
Direktori
KutaiKartanegara.com