Bupati Kukar Canangkan Tekad Jalankan Pemerintahan Baik dan Bersih

Bupati Kukar H Syaukani HR (tengah) didampingi para pejabat Muspikab Kukar melakukan penekanan tombol sirine yang diikuti dengan peluncuran pesta kembang api menyambut tahun baru 2006 Photo: Humas Kukar/Ida

KutaiKartanegara.com - 02/01/2006 17:19 WITA
Memasuki tahun baru 2006, Bupati Dr H Syaukani HR MM menyatakan tekadnya untuk menciptakan pemerintahan yang baik dan bersih seiring di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), dengan membasmi 'tikus-tikus kantor' yang dinilainya telah banyak menggerogoti Pemkab Kukar.

Pernyataan tersebut ditegaskan Bupati Kukar H Syaukani HR saat menyampaikan sambutan menjelang pergantian tahun dari 2005 ke 2006 yang digelar di pusat rekreasi dan wisata Pulau Kumala, Tenggarong, Sabtu (31/12/05) tengah malam lalu.

Dikatakan Bupati Kukar, dirinya telah banyak kecolongan atas perilaku aparat bermental 'tikus' sehinga mencuat berbagai kasus miring seputar pembangunan yang dijalankan melalui program Gerbang Dayaku.

Menurut Syaukani, banyak keputusan dan tindakan yang muncul tanpa prosedur atau sepengetahuan dirinya sebagai kepala daerah, sehingga Kukar disebut-sebut sebagai daerah yang bobrok pemerintahannya.

Bupati Kukar H Syaukani HR ketika menyampaikan sambutannya menjelang pergantian tahun Photo: Humas Kukar/Ida

"Selaku kepala daerah, saya merasa sangat kecolongan atas banyak tindakan tanpa ada persetujuan kepala daerah dan DPRD. Seperti banyaknya proyek 'siluman' dan penambahan tenaga honor ilegal yang luar biasa banyaknya. Padahal itu diputuskan tanpa prosedur resmi, tetapi malah kami yang harus menanggung akibatnya," ujar Bupati Kukar H Syaukani HR.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Kukar juga menyampaikan instruksinya agar semua dinas/instansi di lingkungan Pemkab Kukar melakukan evaluasi untuk memprioritaskan proyek-proyek penting saja, serta lebih memperhatikan berbagai permasalahan, misalnya pendidikan dan kesehatan, membuka peluang kesempatan rakyat berusaha dan penguatan citra budaya daerah.

"Jangan sampai ada lagi proyek dengan anggaran tinggi, tetapi manfaatnya tidak jelas. Itu hanya memboroskan anggaran daerah, menyengsarakan masyarakat. Di tahun 2006, berbagai program pelayanan ke masyarakat harus terus ditingkatkan," tegas Bupati Kukar.

Usai menyampaikan sambutannya, Bupati Kukar H Syaukani HR didampingi para pejabat Muspikab Kukar melakukan penekanan tombol sirine yang diikuti dengan peluncuran pesta kembang api menyambut tahun baru 2006. (win)