Dinding Panjat Representatif Berdiri di Tenggarong

Dinding panjat yang representatif diharapkan mampu memacu prestasi atlet Panjang Tebing Kukar dan Kaltim pada umumnya
Photo: Agri

Atlet Panjat Tebing Kukar maupun para pemula kini dapat meningkatkan kemampuannya dengan giat berlatih di dinding panjat yang baru Photo: Agri

KutaiKartanegara.com - 11/02/2005 21:02 WITA
Prestasi atlet panjang tebing Kutai Kartanegara (Kukar) yang selalu merajai berbagai kejuaraan tingkat daerah Kalimantan Timur (Kaltim) hingga mampu mengharumkan Kaltim di tingkat nasional ternyata membawa berkah tersendiri bagi para pemanjat dinding Kukar.


Dua buah dinding panjat yang sangat representatif kini telah berdiri kokoh di samping Jembatan Kartanegara, Tenggarong, sehingga dapat digunakan bagi para atlet yang tergabung dalam Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kukar untuk berlatih meningkatkan kemampuannya atau bagi para pemula yang ingin menekuni olahraga ekstrim ini.

Salah seorang pemanjat merayap diatas boulder yang cukup sulit Photo: Agri Seorang atlet FPTI Kukar berusaha memanjat dinding dengan secepat-cepatnya Photo: Agri

"Boulder (tebing buatan-red) yang dibangun di Tenggarong ini merupakan yang terbaik di Kaltim, ukurannya 16 x 6 meter. Kalau standar nasional tingginya hanya 15 meter," ujar Eno, salah seorang anggota Pengurus Daerah FPTI Kaltim yang terlibat dalam pembangunan boulder tersebut beberapa waktu lalu. Sedangkan dinding panjat satunya lagi, lanjutnya, berukuran 12 x 3 meter saja dan dipergunakan khusus untuk kategori Speed (adu kecepatan dalam memanjat-red).


Menurut Eno, dengan adanya fasilitas dinding panjat dan boulder yang sangat representatif ini diharapkan prestasi olahraga Panjat Tebing di Kaltim pada umumnya dan Kukar khususnya dapat semakin meningkat dan mampu berbicara di event-event panjat tebing tingkat nasional bahkan internasional.


"Apalagi pada tahun 2008 mendatang Kaltim akan menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) XVII dan Tenggarong akan menjadi tuan rumah cabang olahraga Panjat Tebing, diharapkan atlet-atlet kita mampu mendulang emas sebanyak-banyaknya dari cabang olahraga ini," demikian kata Eno.


Dari pengamatan KutaiKartanegara.com, semenjak dua buah dinding/tebing panjat ini berdiri tegak di samping Jembatan Kartanegara, hampir tiap sore para pemula atau pun para atlet dibawah binaan FPTI Kukar telah mulai berlatih memanjat untuk meningkatkan kemampuannya. Tak jarang mereka turut berlatih bersama para pemanjat dari kota Samarinda yang sengaja datang ke Tenggarong untuk menjajal dinding panjat dan boulder baru ini. (win)