Diresmikan Bupati Rita Widyasari
d'Kukar Zona Jadi Wahana Bermain Edutainment Pertama di Kaltim
 Aksi petugas PMK d'Kukar Zona saat memadamkan api yang berkobar di sebuah gedung bertingkat
Photo: Agri
Presdir d'Kukar Zona Karya Hasanuddin menerima kunci secara simbolis dari Bupati Rita Widyasari
Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 26/06/2015 00:01 WITA
Suara sirine terdengar meraung-raung dari sebuah mobil PMK dan mobil patroli polisi. Suasana kota kecil itu seketika berubah menjadi hiruk pikuk lantaran ada gedung bertingkat yang mengalami kebakaran hebat.
Empat orang petugas PMK dengan sigap bekerja keras untuk memadamkan api yang berkobar. Sementara sejumlah petugas kepolisian langsung berjaga-jaga di sekitar lokasi kebakaran untuk mengatur lalu-lintas.
Hanya selang beberapa menit, kebakaran tersebut berhasil dipadamkan oleh regu PMK yang semuanya adalah anak-anak. Sepulang ke markas, para petugas PMK cilik tersebut makin ceria lantaran mereka semua mendapat gaji dari pimpinan kantor PMK. Dan uang tersebut dapat mereka tabung di Bankaltim yang telah membuka cabang di kota kecil bernama d'Kukar Zona itu.
Ya, aktivitas tersebut hanyalah sebagian dari gambaran 'kehidupan' di d'Kukar Zona, sebuah wahana bermain sambil belajar yang baru diresmikan Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Rita Widyasari, Rabu (24/06) sore, di Tenggarong Seberang.
Di d'Kukar Zona inilah anak-anak bermain sambil melakoni berbagai profesi yang ada di dunia nyata. Mulai dari dokter, polisi, petugas PMK, pemain bola, musisi, penyiar, pembalap, mekanik, dan lain sebagainya.
"Untuk sementara pada soft opening ini baru ada 19 wahana dengan 40 profesi yang disiapkan. Namun setelah grand opening pada November mendatang, akan ada 37 wahana dengan 50 profesi yang bisa dilakoni. Dan d'Kukar Zona ini merupakan wahana bermain edutainment pertama di Kalimantan Timur," ujar Presiden Direktur d'Kukar Zona, Karya Hasanuddin.
Sirkuit F1 mini di d'Kukar Zona yang sangat diminati para bocah laki-laki
Photo: Agri
Anak-anak juga bisa menyimpan uang hasil jerih payahnya bekerja di Bankaltim Cabang Kota d'Kukar Zona
Photo: Agri | | |
Menurut Karya, kehadiran d'Kukar Zona sebenarnya untuk mengisi salah satu blok di pusat perbelanjaan Royal World Plaza. Namun karena RWP belum kelar, pihaknya pun menyewa arena Equistrian di kompleks GOR Aji Imbut, Tenggarong Seberang, kepada Pemkab Kukar.
"Kami memberikan kontribusi kepada Pemkab Kukar sebesar Rp 273 juta per tahun untuk sewa arena Equistrian ini. Nanti setelah RWP selesai, barulah kami pindah ke sana," terang Karya Hasanuddin.
Kendati wahana d'Kukar Zona masih belum lengkap, lanjut Karya, ternyata sejumlah sekolah di Tenggarong sudah memesan paket kunjungan untuk bermain sambil belajar di di d'Kukar Zona. "Untuk sekolah-sekolah memang disediakan harga khusus. Sedangkan untuk pengunjung reguler, tiket masuk adalah sebesar Rp 120 ribu per anak," imbuhnya.
Sementara Bupati Kukar Rita Widyasari dalam sambutannya saat membuka d'Kukar Zona mengatakan, saat ini telah cukup banyak berkembang metode pembelajaran bagi anak. Dan salah satu metode yang sedang trend saat ini yakni melalui edutainment, sebuah konsep bermain yang memadukan antara pendidikan dan hiburan.
Oleh karena itu, lanjut Rita, Pemkab Kukar sangat mendukung berbagai upaya peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia lewat pusat rekreasi berkonsep edutainment yang unik bagi anak-anak seperti d'Kukar Zona. "Dengan metode seperti ini diharapkan dapat mengantarkan anak-anak kita menjadi pribadi-pribadi yang kelak menjadi profesional yang handal dan sukses," demkian kata Rita.
Acara pembukaan d"Kukar Zona kemarin sore dihadiri pula oleh ratusan anak yatim piatu dari sejumlah panti asuhan di Tenggarong dan sekitarnya. Mereka mendapat kesempatan untuk menjajal sejumlah wahana di d'Kukar Zona. (win)
|
