Sebelum Balapan di Malaysia, Alexandra Mohon Restu Syaukani

Alexandra Asmasoebrata alias Andra dengan kendaraannya saat mengikuti Kejuaran Formula Campus Asia 2005 di Cina
Photo: frdsports.com

Pembalap Formula Putri Internasional Indonesia Alexandra Asmasoebrata saat menyerahkan trofi yang diraihnya kepada Bupati H Syaukani HR Photo: Agri

KutaiKartanegara.com - 13/11/2005 23:53 WITA
Alexandra Asmasoebrata atau biasa dipanggil Andra, pembalap putri satu-satunya andalan Indonesia di kelas Go Kart maupun mobil Formula yang baru saja mengukir prestasi gemilang sebagai Juara Umum Formula Campus Asia 2005 di Cina, melakukan silaturahmi dengan Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Dr H Syaukani HR MM selaku bapak angkatnya di Tenggarong, Sabtu (12/11) malam.


Pelajar kelas III SMA Al-Azhar I Jakarta yang masih berusia 17 tahun ini datang ke Tenggarong ditemani kedua orangtua kandungnya yakni pasangan H MAS Alex Asmasoebrata dan Hj Sofia Muri Mardiana.


Selain untuk bersilaturahmi dengan bapak angkatnya yang telah memberikan dukungan terhadap kiprahnya dalam dunia olahraga otomoif tersebut, kedatangan Andra di Tenggarong juga untuk memohon doa restu H Syaukani HR sebelum berlaga pada grand final kejuaraan Go Kart Rotax Max 2005 di sirkuit Langkawi, Malaysia, 21-28 Nopember mendatang.

Dua buah trofi bergengsi yang diraih Andra dalam kejuaraan internasional di Cina belum lama ini Photo: Agri

Bupati Kukar H Syaukani HR sendiri dalam sambutannya mengatakan, mendukung sepenuhnya karier anak angkatnya ini setelah memenangkan beberapa kejuaraan berkualifikasi baik nasional maupun internasional yang telah diraihnya selama musim balap tahun 2005 ini.


Apalagi dalam setiap laga yang dilakoninya itu, Andra selain membawa bendera Indonesia juga membawa nama Kutai Kartanegara yang tertulis besar di pakaian balap maupun mobil balapnya. "Sehingga dengan demikian akan membuat nama Kukar akan menjadi semakin dikenal," ujar H Syaukani HR usai jamuan makan malam bersama keluarga Asmasoebrata yang berlangsung di Semayang Café Hotel Singgasana Tangga Arung tersebut.


Sementara Alex Asmasoebrata yang juga manajer Andra mengatakan, kejuaraan dunia di Malaysia cukup berat karena selain satu-satunya sebagai wakil Indonesia juga diikuti 60 peserta dari seluruh dunia. "Di kejuaraan ini tidak ada kelas khusus wanita, Andra sebagai Srikandi Nasional harus bersaing dengan pembalap pria lainnya," ujarnya.


Sedangkan Andra sendiri dalam sambutannya mengakui tidak memiliki target dalam kejuaraan dunia di Malaysia, namun dia berjanji akan berusaha meraih yang terbaik. "Insya Allah berkat doa masyarakat, saya akan coba meraih yang terbaik di ajang tersebut," katanya.


Dalam acara silaturahmi tersebut, Andra berkesempatan menyerahkan 2 buah tropi yang diraihnya dalam Kejuaraan Formula Campus Asia 2005 serta beberapa kenang-kenangan kepada sang bapak angkat. Selain itu, Andra juga memberikan hadiah kepada H Syaukani HR berupa seekor kuda pacu bernama Tunggang Parangan sebagai kado ulang tahun Syaukani ke-57 yang jatuh pada tanggal 11 Nopember lalu. (win/joe)