Hujan Deras, Jalan Pesut dan Jalan Belida Rawan Banjir

Suasana Jalan Belida yang terendam banjir setelah hujan deras mengguyur Tenggarong sepanjang Rabu (28/05) pagi
Photo: Dok. Satpol PP Kukar

Banjir merendam Jalan Pesut dan sekitarnya setelah hujan deras mengguyur Tenggarong selama kurang lebih 6 jam Photo: Salehudin

KutaiKartanegara.com - 29/05/2014 21:38 WITA
Beberapa kawasan di ibukota Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Tenggarong, masih rawan terendam banjir jika hujan dengan intensitas tinggi dan berdurasi cukup lama mengguyur.


Seperti yang terjadi pada Rabu (28/05) kemarin, hujan deras selama kurang lebih 6 jam sejak pagi hari membuat beberapa titik di kota Tenggarong terendam air.


Dan yang paling parah adalah di kawasan Jalan Pesut dan Jalan Belida. Bahkan ada sejumlah rumah warga di sekitar Jalan Pesut yang ikut terendam air setinggi lutut orang dewasa. Banjir juga merendam Kantor Kelurahan Timbau dan SDN 035 Rapak Mahang. Pihak sekolah terpaksa memulangkan siswanya karena banjir merendam ruang kelas.


Sementara di Jalan Belida, warga sekitar harus memasang portal di tengah jalan agar tidak ada kendaraan yang melintas dan menyebabkan gelombang air memasuki rumah mereka.


Unit Rescue Satpol PP Kukar menemukan titik permasalahan tingginya banjir di Jalan Belida, yakni tidak adanya lubang menuju saluran drainase di sekitar Terminal Timbau
Photo: Dok. Satpol PP Kukar

Petugas Satpol PP Kukar menjebol saluran drainase di Jalan Belida Photo: Dok. Satpol PP Kukar

Sempitnya drainase di Jalan Belida diduga menjadi penyebab tergenangnya air hujan. Petugas Satpol PP dari Unit Rescue yang terjun ke lapangan menemukan masalah di drainase sepanjang terminal Timbau.


Saluran drainase yang dibuat dari beton tersebut tidak bisa dimasuki air hujan. Akhirnya, petugas menjebol salah satu sisi saluran agar genangan air hujan dapat memasuki saluran drainase menuju sungai Mahakam.


"Kami terpaksa menjebol saluran drainase di Jalan Belida. Karena genangan air hujan terhambat dan tidak bisa masuk ke saluran itu. Setelah kami bongkar, akhirnya genangan air bisa masuk dan ketinggian air pun berkurang," ujar Kepala Satpol PP Kukar H Fida Hurasani yang ikut memantau banjir di Jalan Belida.


Dikatakan Fida, Satpol PP Kukar selalu siaga di saat hujan deras mengguyur Tenggarong. "Tim Rescue Praja selalu siap 24 jam, apalagi jika ada cuaca ekstrem," ujarnya. (win)