Anak Muda Tenggarong Peringati Harkitnas Lewat Obor Api Juang

Pembentangan bendera Merah Putih raksasa mewarnai peringatan Harkitnas oleh komunitas anak muda di Monumen Pancasila, Tenggarong, Sabtu (24/05) malam lalu
Photo: Fairuz

Kegiatan Obor Api Juang 106 diikuti sejumlah komunitas anak muda di Tenggarong Photo: Fairuz

KutaiKartanegara.com - 27/05/2014 13:44 WITA
Suasana malam Minggu atau Sabtu (24/05) malam di kawasan Monumen Pancasila, Tenggarong, tampak begitu ramai dipenuhi oleh ratusan anak muda.


Mereka berkumpul untuk memperingati Hari Kabangkitan Nasional (Harkitnas) yang jatuh pada 20 Mei lalu lewat sebuah kegiatan bertajuk Obor Api Juang 106.


Kegiatan yang digagas komunitas GHLC (Green and Healthy Living Community) Tenggarong bekerjasama dengan BPK OI Tenggarong dan Asosias Duta Wisata Indonesia (Adwindo) Kutai Kartanegara (Kukar) ini ditandai dengan pembentangan bendera raksasa.


Bendera Merah Putih berukuran 96 meter persegi itu dibentangkan di sisi belakang Monumen Pancasila oleh 7 orang anggota Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) SMAN 1 Tenggarong.


Kemudian, usai dilakukan detik-detik peringatan Harkitnas, acara dilanjutkan dengan penyalaan obor oleh Kepala Dinas Pemuda & Olahraga (Dispora) Kukar yang diwakili Kabid Pemuda, H Surya Agus, bersama pendiri GHLC Tenggarong, Evan Evy Kurniawan.


Penyalaan obor ini kemudian secara serentak diikuti oleh ratusan anak muda lainnya. Suasana malam itu pun makin bertambah semarak dengan menyalanya 106 buah obor yang melambangkan 106 tahun Harkitnas.


Ratusan anak muda dari berbagai komunitas tersebut kemudian melakukan pawai obor dengan rute dari Monumen Pancasila, Jalan Mayjen Sutoyo, Jalan Diponegoro, Jalan Jenderal Sudirman, Jalan KH Akhmad Muksin, kemudian berbalik tepat di depan Bank BPD Kaltim menuju Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Mayjen S Parman, dan kembali ke Monumen Pancasila.


Pihak Dispora Kukar sendiri menyambut baik dan memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Kabid Pemuda Dispora Kukar, H Surya Agus, berharap agar kegiatan ini dapat terus berlanjut di masa mendatang.


Sementara dikatakan Evan Evy Kurniawan, kegiatan ini mereka gelar untuk meningkatkan rasa nasionalisme di kalangan anak muda Kukar, maupun Tenggarong pada khususnya.


Selain itu, lanjutnya, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk menghidupkan Monumen Pancasila sebagai wadah berkumpul anak muda kota Tenggarong dalam menyalurkan berbagai kegiatan kreatif dan bersifat positif.


Senada dengan Evan, Ketua BPK OI Tenggarong Imam Syafi'i menambahkan bahwa kegiatan Obor Api Juang 106 ini juga dimaksudkan agar semangat Budi Utomo dalam melakukan perjuangan atau pergerakan untuk bersatu tetap mengalir pada komunitas anak muda yang ada di Kukar.


Selain diikuti komunitas GHLC, BPK OI dan Adwindo, kegiatan Obor Api Juang 106 ini juga melibatkan komunitas lainnya seperti VDK, Sangrila, Kompas, Rivera, KPJ, Sampe, BMX, serta pelajar dari sejumlah sekolah di Tenggarong. (win)