Pemilu 2014 Siap Diamankan Lewat Operasi Mantap Brata Mahakam Wabup Kukar HM Ghufron Yusuf didampingi Kapolres Kukar AKBP Abdul Karim melakukan pemeriksaan pasukan Operasi Mantap Brata Mahakam 2014 di Tenggarong, Senin (10/03) pagi Photo: Humas Kukar/Rahman
Wabup HM Ghufron Yusuf menyematkan pita tanda operasi Mantap Brata Mahakam 2014 kepada perwakilan personil yang terlibat Photo: Humas Kukar/Rahman
|
KutaiKartanegara.com - 11/03/2014 16:12 WITA
Sebagai persiapan menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) 2014, pihak Polres Kutai Kartanegara (Kukar) melaksanakan upacara gelar pasukan Operasi Mantap Brata Mahakam 2014 di halaman Kantor Bupati Kukar, Tenggarong, Senin (10/03) kemarin.
Upacara gelar pasukan yang dipimpin Wakil Bupati HM Ghufron Yusuf ini diikuti ratusan personel gabungan dari Polres Kukar, Kodim 0906/Tenggarong, Satpol PP, Linmas Kukar, Dishub Kukar, Senkom Kukar, Satgas BPBD Kukar dan Pemuda Pancasila Kukar.
Dalam upacara ini, Wabup HM Ghufron Yusuf secara simbolis melakukan penyematan pita kepada perwakilan dari TNI, Polri, Dishub Kukar, Satpol PP Kukar dan Satgas BPBD Kukar.
Kapolda Kaltim Irjen Pol Dicky D Atotoy dalam amanat tertulis yang disampaikan Wabup Kukar HM Ghufron Yusuf mengatakan, pesta demokrasi Pemilu 2014 tidak berapa lama lagi akan memasuki tahapan kampanye.
Kapolda pun mengingatkan tentang beberapa prediksi kerawanan yang kemungkinan dapat timbul pada saat kampanye, seperti terjadinya kerusuhan, bentrok antara massa pendukung caleg, money politic, black campaign atau kampanye hitam serta beredarnya selebaran gelap.
"Kemudian adanya provokasi, sabotase teror/intimidasi, pengancaman dan penculikan, serta kampanye melebihi batas waktu yang ditetapkan atau tidak sesuai jadwal, pelanggaran, kecelakaan dan kemacetan lalu lintas serta perusakan alat peraga," ujarnya.
Berbagai gambaran kerawanan tersebut, lanjut Kapolda, jika tidak diantisipasi dengan baik akan menyebabkan terjadinya ancaman, gangguan dan hambatan terhadap proses jalannya pemerintahan.
Guna mengantisipasi berbagai kerawanan yang mungkin dapat terjadi, lanjutnya, Polda Kaltim menggelar operasi kepolisian terpusat dengan sandi Operasi Mantap Brata Mahakam 2014.
"Dengan harapan dapat meningkatkan kesiapan satuan kemampuan perorangan guna mengantisipasi gangguan kamtibmas yang terjadi selama pelaksanaan pengamanan Pemilu," ujarnya.
Selain itu, tambah Kapolda, diharapkan operasi ini dapat menyamakan pola pikir dan pola tindak bagi personil Polda Kaltim sesuai peran masing-masing dalam pelaksanaan pengamanan Pemilu.
"Serta meningkatkan dan memantapkan kemampuan, keterampilan teknis dan taktis personil Polda Kaltim dalam pengamanan, pengawasan dan tugas penegakan hukum," harapnya. (man)
|