Lomba Mewarna Terbesar di Kukar, Libatkan 899 Peserta Lomba Mewarna Massal Khatulistiwa 2014 diikuti 200 orang finalis dari 899 peserta seleksi Photo: Dok. Khatulistiwa Muara Jawa
Para finalis lomba dari kelompok SD tampak asyik dan serius mewarnai lembaran sketsa yang telah disiapkan Photo: Dok. Khatulistiwa Muara Jawa
|
KutaiKartanegara.com - 04/03/2014 14:35 WITA
Suasana gedung Balai Pertemuan Umum (BPU) Kecamatan Muara Jawa begitu ramai Senin (03/03) pagi kemarin. Pasalnya, ada 200 anak dari 3 kecamatan yang berkumpul di gedung tersebut.
Ya, 200 anak tersebut adalah para finalis Lomba Mewarnai Massal Khatulitiwa 2014. Mereka merupakan bagian dari 899 anak-anak yang sebelumnya mengikuti seleksi lomba mewarna tersebut yang digelar sejak 20-22 Februari di Kecamatan Muara Jawa, Sanga-Sanga dan Samboja.
Dengan melibatkan 899 peserta, boleh dibilang lomba mewarnai massal ini merupakan lomba terbesar yang pernah digelar di Kutai Kartanegara (Kukar).
Pihak Khatulistiwa atau Kreativitas Anak Lintas Muara Jawa selaku penyelenggara telah memulai kegiatan ini sejak tahun 2013 lalu. "Tahun lalu lomba mewarna ini diikuti 670 anak. Tahun ini mengalami peningkatan menjadi 899 anak," kata Muhammad Abdi, pendiri Khatulistiwa.
Menurut pemuda yang akrab disapa Abiel ini, penyelenggaraan lomba mewarna massal ini dimaksudkan untuk mengapresiasi minta anak-anak dalam seni mewarna, serta mengasah kreativitas anak.
"Lomba mewarnai massal ini dibagi dalam 4 kategori yakni Kelompok Bermain (KB), Taman Kanak-Kanak (TK) dan Kelas II SD dan Kelas III SD. Dan yang menjadi finalis masing-masing berjumlah 50 orang untuk tiap kategori," kata Abiel.
Ditambahkan Abiel, lomba mewarna ini akan dinilai oleh Askin Darkan, seorang pelukis lokal yang pernah menjuarai lomba lukis di Samarinda. "Untuk pengumuman pemenang akan disampaikan pada 7 Maret. Sedangkan pembagian hadiahnya dilaksanakan pada tanggal 10 Maret atau pada saat berlangsungnya Konser Khatulistiwa 2014 Handil Untuk Semua," kata Abiel.
Lebih lanjut dikatakan Abiel, lomba mewarnai massal ini sebenarnya hanyalah kegiatan pemanasan jelang acara puncak Konser Khatulistiwa 2014 'Handil Untuk Semua'.
"Di konser ini akan ada suguhan tari tradisi, tari kreasi modern, fashion show, hingga penampilan sejumlah kelompok band. Selain itu ada pula sastra puisi, serta penampilan teater yang mengkampanyekan penyelamatan lingkungan, anti narkoba dan sebagainya," ujar Abiel.
Konser ini sendiri, lanjut Abiel, akan digelar di Lapangan Sudirman, Muara Jawa, mulai pukul 15.00 hingga 23.00 WITA. "Jadi konser ini dibagi dalam 2 sesi, yakni sore dan malam. Di konser ini juga akan ada momen untuk mengenang almarhum Pak Nasrun Waroma (Camat Muara Jawa yang meninggal dunia pada Oktober 2013-red) yang sangat berjasa kepada Khatulistiwa. Beliau adalah motivator bagi kami," pungkasnya. (win)
|