Unikarta Jalin Kerjasama Dengan Perusahaan Tambang Sinar Kumala Naga Bantu Rp 1 Milyar Untuk Unikarta
Bupati Kukar Rita Widyasari ikut menandatangani nota kesepahaman antara Unikarta dengan 2 perusahaan tambang PT MSJ dan PT ABK Photo: Lina
|
KutaiKartanegara.com - 27/02/2014 19:50 WITA
Dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan, Universitas Kutai Kartanegara (Unikarta) menjalin kerja sama dengan Pemkab Kukar 2 perusahaan tambang yang beroperasi di Kutai Kartanegara, yakni PT Mahakam Sumber Jaya (MSJ) dan PT Anugerah Bara Kaltim (ABK).
Kerja sama tersebut tertuang dalam Memorandum of Understanding (MOU) atau nota kesepahaman yang ditandatangani Rektor Unikarta Dr Sabran SE MSi bersama CRCD Manager PT MSJ Eko Cahyo Purnomo dan GM PT ABK H Eko Sutjipto di Pendopo Odah Etam, Tenggarong, Rabu (26/02) siang.
Penandatanganan nota kesepahaman antara Unikarta dengan kedua perusahaan tersebut disaksikan langsung oleh Bupati Kukar Rita Widyasari.
Dengan adanya kerjasama ini, para mahasiswa serta staf akademik Unikarta mendapat kesempatan untuk mengembangkan kegiatan pendidikan, penelitian dan pengabdian di lingkungan perusahaan tambang tersebut.
Kemudian, para tenaga ahli dari perusahaan tambang tersebut juga memiliki kesempatan untuk transfer ilmu melalui kegiatan kuliah umum kepada mahasiswa Unikarta.
Tak hanya itu, kedua perusahaan tambang tersebut juga akan turut berpartisipasi untuk meningkatkan sarana dan prasarana perkuliahan di Unikarta.
Bupati Kukar Rita Widyasari menyambut baik kerjasama tersebut dan memberikan apreasiasi kepada pihak PT MSJ dan PT ABK yang ikut peduli terhadap peningkatan mutu pendidikan di Kukar, khususnya di Unikarta.
Rita berharap agar masih banyak perusahaan atau pihak swasta lain yang ikut menjalin kerjasama dengan Unikarta di masa-masa mendatang.
Diakui Rita, kampus Unikarta masih membutuhkan banyak perbaikan, terutama peningkatan sarana dan prasarana perkuliahan. Pemkab Kukar sendiri sebenarnya sangat ingin membantu Unikarta. Namun status Unikarta yang merupakan milik swasta, yakni Yayasan Kutai Kartanegara, menjadi kendala bagi Pemkab Kukar untuk menyalurkan bantuan.
"Karena ini swasta, kalau kami bantu maka kami melanggar aturan. Kecuali Unikarta statusnya Perguruan Tinggi Negeri, maka kami bisa membantu," imbuhnya.
Kendati demikian, pihak Unikarta boleh bernafas lega. Pasalnya, Rita Widyasari melalui perusahaan tambang milik keluarganya yakni PT Sinar Kumala Naga siap menggelontorkan dana Rp 1 milyar per tahun bagi Unikarta.
"Saya akan bantu Rp 1 milyar setiap tahun melalui PT SKN. Besok dananya sudah bisa diambil sama bendahara saya. Saya harap dana tersebut dapat digunakan untuk perbaikan drainase di kampus, serta menaikkan lantai ruang perkuliahan yang rawan terendam banjir," ujar Rita disambut tepuk tangan ratusan mahasiswa Unikarta yang menghadiri kuliah umum Bupati Rita Widyasari. (win)
|