Bupati Kukar Tinjau Proyek Jalan di Kenohan dan Kembang Janggut

Bupati Kukar Rita Widyasari dan rombongan saat melihat langsung pengerjaan proyek peningkatan jalan di Kecamatan Kembang Janggut
Photo: Humas Kukar/Dewi

Bupati Rita Widyasari berharap agar jalan penghubung dari Kota Bangun-Tabang dapat selesai dikerjakan pada akhir 2014 Photo: Humas Kukar/Dewi

KutaiKartanegara.com - 26/02/2014 23:32 WITA
Kunjungan kerja ke wilayah pedalaman akhir pekan lalu dimanfaatkan Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Rita Widyasari untuk meninjau proyek pembangunan jalan di Kecamatan Kenohan dan Kembang Janggut.


Seperti yang dilakukan pada Minggu (23/02) lalu, Bupati Kukar Rita Widyasari didampingi Wabup HM Ghufron Yusuf, Sekkab Edi Damansyah dan pejabat lainnya meninjau langsung proyek peningkatan jalan penghubung dari Kota Bangun ke Tabang yang berada di Desa Teluk Muda, Kecamatan Kenohan.


Dikatakan Bupati Rita Widyasari, Pemkab Kukar menargetkan jalan dari Kecamatan Kota Bangun hingga Kecamatan Tabang selesai dikerjakan pada akhir tahun 2014.


Dengan terbangunnya jalan tersebut, lanjut Rita, maka Jembatan Martadipura yang membentang di Kecamatan Kota Bangun akan berfungsi setelah sekian lama tidak terpakai. "Saya berjanji di akhir tahun 2014 nanti, jalur jalan dari Kota Bangun menuju Tabang akan terbuka melalui jalan darat," katanya.


Proyek pembangunan jalan sepanjang 32,8 km dari Desa Teluk Muda, Kenohan, hingga ke pedalaman Kembang Janggut, dikerjakan sejak tahun 2013 lalu. Pekerjaannya berlanjut pada peningkatan badan jalan hingga semenisasi.


Usai meninjau proyek pembangunan jalan di Teluk Muda, Bupati Kukar dan rombongan meninjau proyek peningkatan jalan dari desa Hambau menuju desa Loa Sakoh di Kecamatan Kembang Janggut.


Dikatakan Rita, infrastruktur merupakan faktor utama untuk meningkatkan semua bidang pembangunan, baik itu pendidikan, kesehatan, perekonomian dan lain sebagainya. "Anak-anak sekolah akan susah pergi ke sekolah kalau jalannya rusak dan berdebu seperti sekarang," ucapnya.


Kepada warga yang bermukim di sekitar proyek, Bupati Kukar meminta agar warga dapat bersabar dengan adanya pengerjaan proyek yang mengganggu aktivitas sehari-hari itu.


"Saya berharap masyarakat dapat bersabar dengan adanya proyek disini mungkin mengganggu aktivitas dan semua akhirnya nanti demi kenyamanan masyarakat juga," jelasnya. (dew)