Jantje Taroreh Jabat Direktur RSUD Samboja

Bupati Kukar H Syaukani HR (kanan) memberikan ucapan selamat kepada dr Jantje Taroreh usai pelantikan pejabat eselon II dan III di lingkungan Pemkab Kukar Photo: Agri

KutaiKartanegara.com - 13/10/2005 16:58 WITA
Orang pertama yang diberi kepercayaan oleh Bupati H Syaukani HR untuk menjabat Direktur RSUD Samboja adalah dr Jantje Taroreh yang sebelumnya menduduki posisi sebagai Kepala Bidang Pengembangan dan Baku Mutu RSUD AM Parikesit Tenggarong.

Ketika ditemui usai pelantikan dirinya sebagai Direktur RSUD Samboja, Jantje Taroreh mengatakan, penunjukkan dirinya sebagai direktur adalah suatu kebanggaan sekaligus amanah yang harus dilaksanakan dengan sebaik-baiknya.

Dikatakannya, keberadaan bangunan fisik RSUD Samboja sama sekali belum pernah disambanginya. "Tapi yang jelas menurut informasi yang saya terima baik fisik bangunannya telah selesai dan siap dimanfaatkan, berikut sarana medis dan non medis pendukung lainnya," ungkapnya.

Menyinggung tentang personil RSUD Samboja, menurutnya sementara ini yang definitif hanya dirinya sendiri yaitu sebagai Direktur. Yang lain seperti tenaga medis umum dan spesialis serta paramedis termasuk tenaga umum dan administrasi belum ada seorang pun.

"Jadi saya merupakan satu-satunya yang ada di RSUD Samboja. Tugas awal saya saat ini diprioritaskan untuk merekrutmen personil yang dibutuhkan sesuai dengan klasifikasi RSUD Samboja yaitu Kelas C," ujar dr Jantje.

Ditambahkannya, rekrutmen terutama untuk tenaga medis spesialis dirasakannya cukup berat. Pasalnya, RSUD dengan Kelas C minimal harus memiliki 4 tenaga medis spesialis yaitu Bedah, Anestesi, Anak dan Kebidanan.

Sedang untuk tenaga paramedis seperti suster dan mantri kesehatan minimal 25 personil ditambah sekitar 15 tenaga umum dan administrasi. Diharapkan, masalah rekruitmen personil ini dalam waktu dekat dapat teratasi. "Saya yakin RSUD di Samboja segera beroperasi, sesuai komitmen yang tinggi dari pak Syaukani," katanya lagi.

Kepada masyarakat khususnya di Kecamatan Samboja dan sekitarnya, Jantje Taroreh meminta dukungan berupa doa dan restu. "Tujuannya tiada lain adalah agar dapat memberikan pelayan kesehatan secara prima kepada masyarakat Samboja dan sekitarnya," demikian katanya.

Menurut rencana, RSUD Samboja yang pembangunan maupun pengoperasiannya dibiayai dari APBD Murni Kukar ini bakal diresmikan pengoperasiannya langsung oleh Mendagri HM Ma’ruf usai lebaran nanti. (joe/win)