Kategori Foto Esai Ditiadakan Margini Juara I Lomba Foto Erau 2013 Kategori Foto Tunggal Inilah karya foto para pemenang Lomba Foto Erau 2013 kategori Foto Tunggal, mulai gelar Juara I, Juara II dan Juara III Photo: Istimewa
Salah satu momen Erau & IFAF 2013 yang menjadi bidikan para peserta Lomba Foto Erau 2013 Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 17/09/2013 09:45 WITA
Karya foto Margini S Prasetya dari Tenggarong yang menampilkan 3 orang gadis Dayak Kenyah berhasil keluar sebagai Juara I Lomba Foto Erau 2013 kategori Foto Tunggal.
Sementara predikat Juara II disabet Junaidi Sudirman dari Makassar dengan foto berjudul Tari Topeng. Sedangkan gelar Juara III diraih Rony dengan karya foto yang menampilkan tarian Sufi dari delegasi Mesir.
Para pemenang selain akan mendapatkan trofi dan piagam penghargaan juga akan menerima uang pembinaan. Untuk Juara I berhak memperoleh uang Rp 4 juta, Juara II Rp 2 juta dan Juara III Rp 1 juta. Menurut rencana, penyerahan hadiah akan dilakukan pada acara Festival Kota Raja (FKR) 231 di Tenggarong dalam waktu dekat.
Kegiatan Lomba Foto yang digarap komunitas fotografer Lensa Kreatif (Lenskraf) Kutai Kartanegara (Kukar) bekerjasama dengan Dinas Kebudayaan & Pariwisata (Disbudpar) Kukar dan Bankaltim Cabang Tenggarong ini diikuti 40 peserta kategori Foto Tunggal, serta 15 peserta kategori Foto Esai/Seri.
Kendati demikian, dewan juri yang terdiri dari Ray Bachtiar Dradjat (fotografer/juri nasional), Witontro (Disbudpar Kukar) dan Edrian Temaja Wyrawan (Bankaltim) sepakat untuk meniadakan gelar juara untuk kategori Foto Esai.
Pasalnya, dari total 73 buah karya foto kategori Foto Esai yang masuk ke meja panitia tersebut masih jauh dari harapan dan kriteria untuk disebut sebagai Foto Esai. Namun untuk kategori ini hanya akan diberikan penghargaan kepada 3 orang peserta, masing-masing atas nama Anwar, Andi Hasbiansyah dan Rudi.
"Ini kan lomba foto, bukan mengarang cerita. Kalau mengarang cerita, ketiga finalis tersebut keluar menjadi juara. Dan ini tanggung jawab kami sebagai dewan juri. Masa kami memenangkan foto yang yang kurang memenuhi kriteria," kata Ray Bachtiar Dradjat yang juga pendiri Komunitas Lubang Jarum Indonesia ini.
Pria yang akrab disapa Kang Ray ini mencontohkan, dari 15 peserta lomba Foto Esai ini ada yang teknik dan pengambilan fotonya bagus, namun yang bersangkutan tidak paham alur ceritanya.
"Kemudian ada yang tahu alur certanya, tapi teknik dan pengambilan fotonya kurang baik. Oleh karena itu, sebelum melakukan pengambilan objek foto, perlu dilakukan riset terlebih dahulu dan fotografer harus tahu alur ceritanya," ujar Kang Ray.
Diakui Ray ini, foto esai memang agak sulit. Maka dari itu, ia mengusulkan agar dapat digelar sebuah workshop atau seminar fotografi yang mengupas tentang pembuatan Foto Esai.
Sementara dikatakan Ketua Lenskraf Kukar, Fairuzzabady, selaku ketua panitia lomba, penjurian lomba foto Erau 2013 mengalami keterlambatan lantaran padatnya agenda atau kesibukan dari masing-masing anggota dewan juri.
"Penjurian akhirnya baru dapat dilaksanakan pada tanggal 6 September lalu di ruang rapat Disbudpar Kukar. Untuk kategori Foto Tunggal, ada 171 buah karya yang harus diseleksi. Sedangkan untuk kategori Foto Esai ada 73 foto kiriman 15 peserta," kata pria yang akrab dipanggil Fai ini.
Menurut Fai, proses penjurian ini berlangsung ketat dan diwarnai perdebatan, terutama untuk kategori Foto Esai. "Hingga akhirnya diputuskan tidak ada pemenang kategori Foto Esai, dan hanya diberikan penghargaan untuk 3 orang peserta yang karyanya sudah mendekati kriteria Foto Esai," jelasnya.
Fai pun mengucapkan terima kasih kepada dewan juri yang telah memberikan saran dan masukan agar ke depan lomba foto ini bisa lebih baik lagi.
"Kami dari komunitas fotografer Lenskraf juga berterima kasih atas dukungan dan kerjasama dari Disbudpar Kukar serta Bankaltim selaku sponsor untuk memajukan fotografi di Kukar. Lenskraf akan terus berupaya untuk menjadikan fotografi sebagai basis pendokumentasian sejarah, seni budaya dan alam Kukar dengan semangat pergerakan ekonomi kreatif," pungkasnya. (win)
|