Kampanye Pilgub Kaltim Rusuh, Polisi Tembakkan Gas Air Mata Kericuhan antara massa pendukung salah satu Cagub dengan pihak keamanan merupakan bagian dari simulasi pengamanan Pilgub Kaltim yang diperagakan di Tenggarong, Jum'at lalu Photo: Humas Kukar/Irwan Wadi
Bupati Rita Widyasari menyaksikan penandatanganan deklarasi damai oleh tim sukses 3 pasangan kandidat Gubernur Kaltim Photo: Humas Kukar/Irwan Wadi
|
KutaiKartanegara.com - 26/08/2013 11:19 WITA
Kampanye salah satu Calon Gubernur (Cagub) Kaltim di Tenggarong diwarnai kerusuhan setelah massa pendukung Cagub tersebut terlibat bentrokan dengan pendukung Cagub lainnya.
Pihak keamanan dari Polres Kukar terpaksa membubarkan massa yang telah bertindak anarkis dengan menyemprotkan air dari kendaraan water canon disertai tembakan gas air mata.
Kejadian tersebut bukanlah peristiwa yang sesungguhnya. Melainkan bagian dari simulasi pengamanan Pilgub Kaltim yang digelar Polres Kukar di halaman Kantor Bupati Kukar, Tenggarong, Jum'at (23/08) lalu.
Sebelum dilakukan simulasi pengamanan Pilgub Kaltim, terlebih dahulu dilakukan upacara gelar pasukan Operasi Mantap yang dipimpin Bupati Kukar Rita Widyasari.
Dalam kesempatan itu, Bupati Rita Widyasari didampingi Kapolres Kukar AKBP Abdul Karim melakukan pemeriksaan pasukan yang di antaranya terdiri dari jajaran TNI, Polri, Satpol PP, Linmas, BPBD, hingga Dinas Perhubungan Kukar.
Bupati Kukar Rita Widyasari memberikan apresiasi atas kesiapan pengamanan itu guna mengantisipasi ancaman yang terjadi pada setiap tahapan Pilgub Kaltim 2013.
Diakui Rita, pesta demokrasi atau Pilkada di Kukar selama ini selalu berjalan aman. "Mudah-mudahan pada Pilgub Kaltim tahun ini juga berjalan aman dan lancar," harapnya.
Bupati Rita Widyasari menyatakan optimisme jika Pilgub Kaltim 2013 dapat berjalan aman dan lancar. "Apalagi saya lihat semua calonnya adalah para senior dan tentunya sudah dipesankan kepada para tim suksesnya agar menjaga komitmen. Menang kalah, itulah pertandingan, dan tidak mungkin semuanya menang," ujarnya.
Upacara gelar pasukan Operasi Mantap ini diisi pula dengan penandatanganan nota kesepahaman Pilgub damai oleh 3 perwakilan tim sukses, Ketua Panwaslu Kukar Yadi dan Ketua KPU Kukar Rinda Desianti, disaksikan Bupati Rita Widyasari dan Kapolres Kukar AKBP Abdul Karim. (irw/win)
|