Siswa SMK se-Kukar Ikuti UN Teori Kejuruan
 Suasana ujian di SMK Geologi Pertambangan, Tenggarong, Kamis (18/04) pagi
Photo: Agri
Salah seorang siswi SMKN 1 Tenggarong tampak serius mengerjakan soal yang diberikan
Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 18/04/2013 19:45 WITA
Berbeda dengan siswa SMA/MA yang hari ini tidak jadi mengikuti Ujian Nasional (UN), para siswa SMK se-Kutai Kartanegara (Kukar) hari ini telah mengikuti UN untuk Teori Kejuruan.
Pelaksanaan ujian khusus siswa SMK ini berjalan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan bagi 11 provinsi di Indonesia Tengah yakni pada hari Kamis, 18 April 2013.
Dari pantauan KutaiKartanegara.com di SMK Geologi Pertambangan Tenggarong tadi pagi, para pelajar sekolah tersebut mengikuti Ujian Teori Kejuruan dengan tertib.
Menurut Kepala Sekolah SMK Geologi Pertambangan, Andi Jusjaya Bausad, di sekolahnya terdapat 83 siswa yang mengikuti ujian Program Keahlian Geologi Pertambangan.
"Untuk naskah soal ujian SMK, pencetakan dan distribusinya memang dilakukan Dinas Pendidikan Provinsi Kaltim. Jadi tidak mengalami kendala," ujarnya.
Sementara di SMKN 1 Tenggarong, pelaksanaan Ujian Teori Kejuruan juga berjalan tertib dan lancar. Ujian untuk siswa SMK ini berlangsung selama 2 jam yakni mulai pukul 07.30 hingga 09.30 WITA.
"Siswa yang ikut Ujian Teori Kejuruan di sekolah kami ada 296 orang. Mereka tersebar di 4 jurusan yakni Akuntansi, Administrasi Perkantoran, Pemasaran, dan Teknik Komputer Jaringan," jelas Kepala Sekolah SMKN 1 Tenggarong, Sumiarsih.
Ditambahkan Sumiarsih, pihak SMKN 1 Tenggarong telah siap jika UN dilaksanakan pada Jum'at (19/04) besok. Pasalnya, SMKN 1 Tenggarong telah memperoleh naskah soal UN untuk mata pelajaran Matematika, Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris.
"Naskah soal Ujian Nasional untuk sekolah kami saat ini dititipkan di Polsek Tenggarong. Kami tinggal menunggu instruksi dari Dinas Pendidikan apakah menggelar UN untuk pelajara Matematika pada Jum'at (19/04) besok," demikian katanya.
Sekedar informasi, UN untuk SMK di seluruh Kukar tahun ini diikuti 2.888 siswa. Mereka tersebar di 32 SMK yang tersebar di sejumlah kecamatan di Kukar. (win)
|
