Dari Evaluasi Kinerja Gerbang Raja Kinerja Pemkab Kukar Berjalan Baik
Bupati Rita Widyasari menerima laporan hasil kajian program Gerbang Raja dari Ketua KNPI Kukar Junaidi Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 28/12/2012 09:25 WITA
Dari hasil kajian Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kutai Kartanegara (Kukar) terhadap program Gerbang Raja (Gerakan Pembangunan Rakyat Sejahtera), kinerja Pemkab Kukar dalam realiasi anggaran dan capaian program pada tahun anggaran 2011 boleh dikatakan baik dan cukup berhasil.
"Kinerja Pemkab Kukar secara umum pada tahun anggaran 2011 berdasarkan realisasi anggaran kegiatan bisa dikategorikan baik, mengingat serapan rata-rata mencapai 70,18%," ujar Ketua Lembaga Kajian Kebijakan dan Otonomi Daerah DPD KNPI Kukar, Efri Novianto.
Sementara pada tahun anggaran 2012 semester pertama, lanjut Efri, secara umum realisasi anggaran kegiatan dikategorikan buruk, karena serapan rata-rata pada semester pertama hanya 12,05%. "SKPD (Satuan Perangkat Kerja Daerah) dinyatakan sempurna dalam realisasi anggaran jika mencapai angka 50% serapan anggaran dari total anggaran pada APBD 2012 semester I," paparnya.
Kemudian jika dilihat dari capaian Misi Gerbang Raja yang terangkum dalam RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah), tambahnya, kinerja Pemkab Kukar dikategorikan cukup berhasil. Karena dari 44 indikator kinerja yang dianalisis, 22 misi berhasil melampaui target yang telah ditetapkan.
"Sedangkan kinerja Pemkab Kukar jika dilihat dari tingkat kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik, mayoritas responden mempersepsikan puas sebanyak 56,9%. Dari hal ini bisa disimpulkan bahwa pelayanan publik telah dilaksanakan dengan baik," ujarnya.
Dikatakan Efri, KNPI Kukar telah melakukan penelitian terhadap SKPD dengan mengambil sampel di 10 Kecamatan, 6 Dinas Daerah, 2 Lembaga Teknis Daerah, Sekretariat Dewan, Sekretariat Daerah, PDAM dan RSUD AM Parikesit Tenggarong.
KNPI Kukar juga memberikan masukan kepada Bupati Kukar untuk membenahi manajemen sumber daya manusia aparatur dengan melakukan analisa jabatan/pekerjaan, penempatan pegawai sesuai dengan keahlian dan kebutuhan, pengembangan pegawai, renumerasi sesuai dengan tugas, tanggung jawab dan beban kerja serta melakukan penilaian prestasi kerja sebagai dasar promosi, mutasi dan demosi.
"Kepada kepala Bappeda agar mensinergiskan antara kegiatan yang dilaksanakan oleh SKPD dengan visi-misi Bupati yang telah ditetapkan dalam RPJMD, sehingga keberhasilan kegiatan yang dilaksanakan oleh SKPD bisa terukur," katanya.
Sementara kepada pimpinan SKPD, lanjut Efri, agar dapat meningkatkan disiplin pegawai di lingkungannya, memperjelas prosedur untuk mendapatkan pelayanan, biaya pelayanan dan kepastian penyelesaian pelayanan.
"Kepada petugas pelayanan atau pegawai agar lebih ramah dalam memberikan pelayanan. Dan responsif terhadap masyarakat yang membutuhkan pelayanan," demikian katanya. (win)
|