Kukar Fashion Art Carnival Siap Digelar Pekan Depan Presiden JFC Dynand Fariz turun langsung dalam memberikan arahan kepada para model yang akan turun dalam KFAC pekan depan Photo: Agri
Penampilan para model KFAC bakal menghebohkan jalanan kota Tenggarong pekan depan Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 21/10/2012 19:31 WITA
Kukar Fashion Art Carnival (KFAC) dengan tema Exploring Borneo siap menggebrak 'Kota Raja' Tenggarong pada Sabtu (27/10) pekan depan lewat aksi para model pria dan wanita membawakan busana-busana unik di jalanan kota Tenggarong.
Sebagai persiapan jelang pelaksanaan kegiatan tersebut, tadi siang dilakukan pemeriksaan kostum yang melibatkan seluruh peserta KFAC yang berlangsung di Ruang Serba Guna Kantor Bupati Kukar, Tenggarong.
Pemeriksaan kostum termasuk aksi para peserta KFAC ini dilakukan langsung oleh Presiden Jember Fashion Carnaval (JFC) Dynand Fariz. Ya, tim JFC yang telah berpengalaman dalam kegiatan karnaval memang tampil sebagai instruktur workshop yang diikuti para pelajar dan seniman asal Kukar.
"Kegiatan KFAC merupakan salah satu bagian dari rangkaian kegiatan Festival Kota Raja 230 yang digelar pertama kali dalam rangka menyemarakkan HUT kota Tenggarong ke-230," ujar Kepala Dinas Kebudayaan & Pariwisata (Disbudpar) Kukar, Sri Wahyuni, kepada para wartawan tadi siang.
Menurut Sri, kegiatan KFAC akan terus berlanjut pada tahun-tahun berikutnya. "Jadi kegiatan ini bukan pertama dan terakhir, namun akan terus berkesinambungan," ungkapnya.
Ditambahkan Sri, gelaran KFAC pada Sabtu depan akan diikuti 89 orang yang merupakan para peserta workshop KFAC. "60 orang merupakan pelajar SLTA dari Tenggarong,Tenggarong Seberang dan Loa Janan. Sementara 29 lagi adalah masyarakat umum yang berasal dari sanggar seni, penggiat fashion dan tata rias di Tenggarong," kata Sri lagi.
Busana rancangan para peserta workshop bakal ditampilkan di hadapan publik Tenggarong lewat gelaran KFAC Photo: Agri | | |
KFAC sendiri, lanjutnya, akan digelar mulai pukul 13.30 WITA hingga 17.00 WITA dengan rute mulai dari halaman Kantor Bupati Kukar di Jalan Wolter Monginsidi hingga depan Sekretariat Gerbang Raja di Jalan KH Akhmad Muksin.
Sementara dikatakan Presiden JFC, Dynand Fariz, pihaknya merasa bangga dan terharu bisa datang kembali ke Tenggarong. "Sebelumnya kami pernah tampil di Tenggarong pada tahun 2006," ujarnya.
Menurut Dynand, pihaknya sepakat untuk mendukung terselenggaranya KFAC dengan melakukan transfer ilmu kepada generasi muda di Kukar. "Transfer ilmu tidak hanya sekali, namun akan terus berlanjut di masa mendatang. Jadi kami siap membimbing anak-anak Kukar pada penyelenggaraan berikutnya," jelasnya.
Ditambahkan Dynand, JFC sendiri ikut membantu daerah-daerah lain di Indonesia untuk mengembangkan konsep karnaval dengan kostum unik, seperti Solo Batik Carnival dan Banyuwangi Ethno Carnival. "Jadi harapan kami agar Kukar Fashion Art Carnival dapat terus berlanjut sehingga kelak Tenggarong juga tercatat sebagai salah satu kota kreatif di Indonesia," pungkasnya. (win)
|