Laga Lawan Persiram Ditunda Mitra Kukar Fokus Hadapi Persija dan Sriwijaya FC
Nemanja Obric dkk kini fokus hadapi 2 laga tandang menghadapi Persija dan Sriwijaya Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 27/02/2012 13:34 WITA
Mitra Kukar kini hanya fokus menghadapi 2 laga tandang di awal Maret kontra Persija Jakarta (1 Maret) dan Sriwijaya FC (8 Maret) setelah dirubahnya jadwal laga melawan Persiram Raja Ampat oleh PT Liga Indonesia.
Ya, PT Liga Indonesia telah memutuskan merubah jadwal pertandingan antara tuan rumah Persiram vs Mitra Kukar dari tanggal 4 Maret menjadi 27 Maret 2012. Pertandingan pun tidak lagi di Stadion Lebak Bulus, Jakarta. Melainkan di Stadion Wombik, Sorong, kandang skuad Persiram yang telah kelar direnovasi.
"Kami telah menerima pemberitahuan dari PT Liga Indonesia yang memutuskan perubahan jadwal. Dengan demikian, Mitra Kukar tidak jadi bertanding pada tanggal 4 Maret ini di Lebak Bulus usai menghadapi Persija pada 1 Maret," ujar Sekretaris Tim Mitra Kukar, Trias Slamet.
Dalam surat yang ditandatangani CEO PT Liga Indonesia Joko Driyono itu, lanjut Trias, pihak PT Liga Indonesia menyetujui penggunaan Stadion Wombik oleh Persiram di sisa putaran I Indonesia Super League 2011/2012 setelah melakukan verifikasi pada 21-23 Februari lalu.
Sementara dikatakan Manajer Tim Mitra Kukar H Roni Fauzan, ada keuntungan dan kerugian dengan diundurnya laga lawan Persiram dari tanggal 4 Maret di Stadion Lebak Bulus menjadi 27 Maret di Stadion Wombik Sorong.
"Keuntungannya, tim kita punya masa recovery yang cukup usai menjalani laga di kandang Persija pada 1 Maret ini. Karena kita harus tanding lagi di kandang Sriwijaya FC pada 8 Maret," ujarnya.
Sedangkan kerugiannya, lanjut Roni, adalah membengkaknya anggaran tim karena skuad Mitra Kukar kini harus 3 kali ke Papua. Pertama melawan Persiram di kota Sorong pada 27 maret. Kedua, melawan Persidafon pada 13 April di Jayapura. Dan ketiga, tandang melawan Persiwa Wamena pada 13 Juli yang dilanjut melawan tuan rumah Persipura Jayapura pada 17 Juli 2012.
"Kerugian lain kita gagal memanfaatkan kesempatan bermain di tempat netral yakni Stadion Lebak Bulus yang semula menjadi kandang Persiram di putaran pertama. Tapi kita optimis saja bisa meraih poin meski main di Papua," imbuhnya.
Terkait persiapan jelang laga tandang melawan Persija (1 Maret) dan Sriwijaya FC (8 Maret), menurut Roni tim dan ofisial Mitra Kukar hari ini mulai berkumpul di Jakarta. Menghadapi Persija maupun Sriwijaya FC, Roni memasang target minimal masing-masing meraih 1 poin dari kandang Macan Kemayoran dan kandang Laskar Wong Kito. (win)
|