Mitra Kukar 2-0 Persiram Raja Ampat
Makin Kokoh di Puncak Klasemen

Gelandang Mitra Kukar Junaidi Tagor melepaskan tendangan keras ke arah pertahanan Persiram Raja Ampat
Photo: Agri

Pemain Persiram Raja Ampat menghalau bola yang digiring kapten tim Mitra Kukar Alexander Pulalo Photo: Agri

KutaiKartanegara.com - 14/03/2011 01:24 WITA
Rekor kemenangan kandang masih tetap terjaga di Stadion Madya Tenggarong Seberang setelah Mitra Kukar mengandaskan tamunya Persiram Raja Ampat dengan skor 2-0, Minggu (13/03) sore.


Dua gol bagi kemenangan tim Naga Mekes masing-masing diciptakan Anindito Wahyu Erminarno pada menit '3 serta eksekusi penalti Franco Hita pada menit '10.


Dengan hasil ini, Mitra Kukar semakin memantapkan posisinya sebagai pemuncak klasemen Grup II Divisi Utama Liga Indonesia 2010/2011 dengan raihan 31 poin.


Dalam laga yang dipimpin wasit Didik Wahyudi ini, tim asuhan Benny Dolo ini tampil lebih percaya diri dalam melakukan serangan ke jantung pertahanan Persiram.


Buktinya, baru 3 menit babak pertama berjalan, striker muda Anindito Wahyu Erminarno sudah mampu membobol gawang Persiram. Memanfaatkan umpan Franco Hita, tendangan keras Anindito sempat membentur mistar gawang sebelum merobek gawang Persiram yang dijaga Ari Kurniawan.


Gol cepat di babak pertama ini semakin memompa semangat Franco Hita dkk untuk menggempur pertahanan Persiram. Beberapa menit kemudian, Mitra Kukar mendapat hadiah tendangan penalti menyusul terjadinya handball oleh salah seorang pemain belakang Persiram.


Franco Hita yang menjadi algojo berhasil mengeksekusi tendangan penalti tersebut dengan sempurna pada menit ke-10. Kedudukan 2-0 bagi keunggulan Mitra Kukar disambut suka cita ribuan pendukung tuan rumah.

Anindito Wahyu Erminarno mencetak gol pembuka bagi kemenangan Mitra Kukar Photo: Agri

Pada menit '28, Mitra Kukar kembali memperoleh peluang emas setelah Mbom Julien menerima umpan dari Franco Hita. Sayangnya, tendangan Julien masih melebar tipis dari mistar kiri gawang Persiram.


Meski tertinggal dua gol, anak-anak Persiram mencoba bangkit untuk menyamakan kedudukan. Hanya saja, serangan-serangan tim asuhan pelatih Raja Isa ini mampu dipatahkan barisan pertahanan Mitra Kukar yang digalang Alexander Pulalo dkk.


Hingga babak turun minum, kedudukan tetap bertahan 2-0 bagi keunggulan tuan rumah Mitra Kukar.


Memasuki babak kedua, skuad Naga Mekes kembali meningkatkan gempuran ke pertahanan Persiram. Sejumlah peluang berhasil diciptakan para punggawa Mitra Kukar, namun gagal berbuah gol lantaran penyelesaian akhir yang kurang sempurna.


Sekitar menit '59, hujan deras mengguyur kawasan Stadion Madya Tenggarong Seberang. Namun hal itu tak mempengaruhi kedua tim untuk saling menyerang.


Kendati demikian, tak ada satu pun gol tercipta di babak kedua hingga wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan. Kedudukan tetap bertahan 2-0 bagi kemenangan Mitra Kukar.


Dalam laga ini, wasit Didik Wahyudi asal Denpasar hanya mengeluarkan 1 buah kartu kuning, yakni untuk Agus Budiono dari Persiram Raja Ampat.


Sementara Asisten Pelatih Mitra Kukar Assagaf mengaku sangat gembira dengan hasil yang diraih timnya. Menurutnya, masa satu minggu usai laga lawan Gresik United dimanfaatkan untuk evaluasi serta pembenahan terhadap fisik dan mental para pemain Mitra Kukar.


"Syukurlah akhirnya anak-anak bisa memenangkan laga ini. Karena Persiram sendiri merupakan tim yang bagus, mereka sering dapat poin di luar kandang," ujarnya. (win)