Dana Pengadaan Obat Belum Cair, Stok Obat-Obatan Semakin Kritis

Salah seorang petugas Puskesmas ketika melaksanakan kegiatan imunisasi massal. Belum cairnya dana pengadaan obat yang diperlukan bagi seluruh Puskesmas menyebabkan stok obat-obatan di Kukar semakin menipis Photo: Joe

KutaiKartanegara.com - 28/07/2005 17:20 WITA
Dana pengadaan obat-obatan dan alat kesehatan untuk kebutuhan setiap Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) se Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) hingga memasuki Triwulan ke-3 tahun anggaran 2005 ini setetes pun belum cair.

Seretnya dana untuk membeli obat maupun peralatan medis yang amat dibutuhkan Puskesmas ini diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Kukar dr H Abdurrahman saat meresmikan penyelesaian rehab gedung kantor Dinas Kesehatan (Diskes) Kukar tadi pagi di Tenggarong.

"Terus terang dana pengadaan obat-obatan maupun peralatan penunjang medis lainnya belum dapat kami sediakan karena memang uangnya belum kami miliki. Padahal semua administrasi yang menyangkut otorisasi keuangan sudah lengkap," katanya.

Ditambahkannya, stok yang ada di gudang Diskes Kukar di Tenggarong sudah kritis, sementara permintaan jatah obat dari 26 puskesmas yang ada di 18 kecamatan di Kukar selalu minta dikirimi.

Diakui Abdurrahman, pihaknya tidak mengetahui sama sekali penyebab belum turunnya dana pengadaan obat ini padahal pihaknya telah mengajukan anggaran tersebut ke Pemkab Kukar melalui dokumen Rencana Anggaran Satuan Kerja (RASK).

Dia berharap agar dana pengadaan obat dan sarana penunjang medis ini dapat segera direalisasikan. "Dampaknya selain akan menghambat pelayanan dan program kesehatan juga memperlambat upaya peningkatan kualitas SDM," ujarnya.

Menyinggung tentang rehab pembangunan Kantor Diskes Kukar yang berada di Jalan Cut Nyak Dien, Tenggarong, menurutnya rehab ini menghabiskan dana sebesar Rp 360 juta. "Uang tersebut berasal dari sisa anggaran Diskes Kukar tahun anggaran 2004 lalu," demikian katanya.

Peresmian pengoperasian kantor Diskes Kukar yang direhab selama 3 bulan ini dilakukan Assisten Pemkab Kukar bidang Pembangunan dan Program Dr H Aji Raden Moh Haryanto Bachroel MM ditandai dengan penyerahan cenderamata kepada 2 pejabat di lingkungan Diskes Kukar yang akan memasuki masa pensiun. (joe)