Kabupaten Kesultanan Wisata Seni Budaya Festival Erau Agenda Dokumen
       
Arsip Berita Gallery Download Direktori Data Forum Buku Tamu
RSUD A.M. Parikesit
Agenda/Events
Cerita Pendek

Akan Ku Tunggu
Oleh: Rhony Samlan

Beberapa menit lagi kapal fery akan segera berangkat. Akan tetapi mataku masih saja kesana kemari untuk mencari sesuatu. Atau lebih tepatnya seseorang. Biasanya setiap saat aku selalu berjumpa dengannya di kapal ini atau kapal satunya. Mengantri atau sudah berada di ...

Koalisi LSM Kukar: Pemkab Terkesan Cuci Tangan Terhadap Banjir Loa Ipuh

Salah seorang korban banjir di Loa Ipuh harus menggunakan perahu untuk bepergian
Salah seorang korban banjir di Loa Ipuh harus menggunakan perahu untuk bepergian
Photo: Agri

KutaiKartanegara.com - 23/05/2010 23:06 WITA
Banjir yang sempat merendam pemukiman warga Loa Ipuh akibat jebolnya tanggul di perusahaan tambang batu bara pada awal April lalu masih menyisakan pembahasan alot mengenai tuntutan ganti rugi masyarakat.


Berdasarkan laporan tim verifikasi banjir, banjir Loa Ipuh 60% disebabkan aktivitas perusahaan tambang batu bara. Sedangkan sisanya sebanyak 40% dikarenakan faktor alam yakni curah hujan yang tinggi.


Menurut Koordinator Koalisi LSM Kutai Kartanegara (Kukar), Supardi, sedikitnya ada 3 perusahaan tambang yang harus bertanggungjawab atas banjir tersebut. Tiga perusahaan, yakni PT Tanito Harum, PT Multi Harapan Utama dan PT Bukit Menjangan Lestari, dituntut untuk memberikan ganti rugi sebesar Rp 3,5 milyar.


"Kami berikan apresiasi terhadap sikap 3 perusahaan tambang tersebut yang berniat baik dalam menangani musibah banjir Loa Ipuh. Walaupun permasalahan nilai ganti rugi ini masih menjadi perbincangan alot di manajemen masing–masing perusahaan. Semoga 3 perusahaan tersebut tetap berkomitmen dalam memberikan ganti rugi," ujarnya.


Kendati demikian, lanjut Supardi, pihaknya menyayangkan peran Pemkab Kukar dalam penanganan bencana banjir Loa Ipuh yang terkesan cuci tangan alias lepas tanggung jawab.


"Seharusnya ketika masalah banjir ini disepakati sebagai bencana maka secara otomatis, suka tidak suka maka Pemkab Kukar harus ikut juga bertanggung jawab sebagaimana diatur dalam UU No 24/2007 tentang Penanggulangan Bencana," cetusnya.


Selama ini, tambah Supardi, pihaknya melihat Pemkab Kukar hanya membebankan penanganan bencana ini kepada 3 perusahaan tambang. "Jika kita mencari kesalahan masing-masing, maka dapat dikatakan semuanya yang salah, terutama Pemkab Kukar yang bertanggungjawab dalam hal pengawasan dan pemantauan aktivitas tambang," ungkapnya.


Oleh karena itu, Supardi berharap agar Pemkab Kukar dalam hal ini Pj Bupati Sulaiman Gafur dapat segera bersikap dalam hal penanganan banjir tersebut. "Jangan hanya menyalahkan perusahaan tambang dan menyalahkan alam saja. Yang terpenting adalah sikap nyata dan komitmen dalam memberikan bantuan terhadap masyarakat yang terkena musibah banjir," tegasnya. (win)

 
Pasang Iklan
Pasang Iklan
Username
Password  
Info Odah Etam
Politik & Peristiwa   Pemerintahan   Ekonomi & Bisnis   Hukum & Kriminal
Bambang Arwanto Dikukuhkan Sebagai Pjs Bupati Kukar
Tiga Paslon Peserta Pilkada Kukar 2024 Lakukan Pencabutan Nomor Urut
 
Bupati Edi Damansyah Paparkan Prestasi dan Capaian Pembangunan Kukar Tahun 2022
32 Pejabat Struktural dan Fungsional Pemkab Kukar Dimutasi
 
PT Tunggang Parangan Perbaharui MOU Dengan Kejari Kukar
Semangat Baru PT Tunggang Parangan Untuk Berikan PAD Bagi Kukar
 
Pelaku Teror Masjid Diringkus Polisi, Mengaku Sering Keluar Masuk Rumah Sakit Jiwa
IRT Pelaku Pembakaran Rumah Ditangkap Dalam Perjalanan ke Banjarmasin
             
Hiburan   Olahraga   Seni Budaya   Pendidikan
Kukarland Festival Jadi Agenda Tahunan di Kukar
Ada Pemecahan Rekor MURI di Kukarland Festival 2023
 
Susun Program Kerja 2023, Askab PSSI Kukar Laksanakan Kongres Biasa
Kalahkan LIP FC di Partai Final, TM FC Juara Liga 1 Askab PSSI Kukar 2022
 
Prosesi Mengulur Naga dan Belimbur Warnai Kemeriahan Erau 2024
Erau Adat Kutai Kembali Dilaksanakan, Sultan Kutai Jalani Ritual Beluluh
 
SMAN 3 Samarinda dan SMPN 1 Tenggarong Juara Umum LKBB The Velocity of Nusantara se-Kaltim 2022
Penantian Panjang Hingga 8 Tahun, Gedung Baru SMAN 1 Tenggarong Akhirnya Siap Digunakan
Arsip Berita Berdasarkan Tahun :  
Arsip Berita Berdasarkan Kategori :  
             
Kabupaten
Kecamatan
Kesultanan
Festival Erau
Seni Budaya
Kesah Loco
Cerita Pendek
Wisata
Direktori
KutaiKartanegara.com