Belanja Pegawai Tahun Anggaran 2010 Alami Kenaikan
Belanja pegawai pada tahun anggaran 2010 mengalami kenaikan lantaran adanya kenaikan gaji, tunjangan serta tambahan penghasilan bagi PNS maupun guru Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 11/01/2010 22:19 WITA
Belanja Pegawai seperti tertuang dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Kutai Kartanegara (Kukar) 2010 mengalami kenaikan menjadi Rp 354,46 milyar.
Dikatakan Pj Bupati Kukar H Sulaiman Gafur, kenaikan Belanja Pegawai ini sudah menjadi kebutuhan yang jumlah alokasi dananya masih berada pada tingkat yang wajar.
"Kenaikan Belanja Pegawai ini sebagian besar disebabkan oleh adanya kenaikan gaji, tunjangan, serta tambahan penghasilan bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) maupun guru," ujar Sulaiman Gafur saat memberikan tanggapannya dalam Rapat Paripurna DPRD Kukar, Selasa (05/01) lalu.
Menurut Sulaiman, adanya kenaikan pada belanja Gaji dan Tunjangan sebesar Rp 243,85 milyar disebabkan oleh bertambahnya jumlah PNS dari 15.056 orang menjadi 16.174 orang, atau bertambah sejumlah 1.118 orang, serta untuk mengantisipasi kemungkinan adanya kenaikan gaji PNS secara regular.
Kenaikan belanja ini, lanjut Sulaiman, merupakan konsekuensi logis dari kenaikan jumlah PNS yang merupakan Belanja Wajib yang memang harus dibayar.
"Selain itu, belanja Tambahan Penghasilan Prestasi Kerja naik menjadi Rp 96 milyar yang diarahkan untuk memberikan penghargaan yang sepantasnya bagi PNS yang dianggap berprestas," jelasnya.
Sedangkan Tambahan Penghasilan bagi Guru, lanjutnya, naik sebesar Rp 13,12 milyar yang mana dana tersebut bersumber dari Bantuan Keuangan Provinsi.
Ditambahkan Pj Bupati Kukar, kenaikan Tambahan Penghasilan ini diharapkan dapat memicu dan memacu motivasi kerja PNS untuk meningkatkan prestasi kerja. "Sehingga diharapkan dapat meningkatkan kinerja aparatur secara keseluruhan," ungkapnya.
Terkait sorotan pihak legislatif yang menilai belanja pegawai tersebut terlalu besar dan tak sebanding dengan kinerja yang dihasilkan, Pj Bupati Sulaiman Gafur menyatakan akan menyempurnakan lagi RAPBD tahun anggaran 2010.
"Telah direncanakan untuk lebih merasionalkan alokasi dana yang ada dengan melakukan pengurangan pagu dana sampai pada batas yang dianggap paling ideal," pungkasnya. (win)
|