Balita Kukar Dapatkan Imunisasi Massal Polio

Ketua TP PKK Kukar Ny Ninuk Darmini (kiri) memberikan vaksin Polio kepada salah seorang bayi Photo: Joe

KutaiKartanegara.com - 21/06/2005 13:58 WITA
Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kutai Kartanegara (Kukar) bersama Dinas Kesehatan Kukar Senin (20/06) kemarin melakukan imunisasi Polio secara massal kepada 482 anak balita di Pasar Seni Tepian Pandan, Tenggarong.

Kegiatan ditandai dengan pemberian imunisasi Polio secara simbolis kepada balita oleh Penjabat (Pj) Bupati Kukar Drs Hadi Sutanto disaksikan Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Kukar dr H Abdurrahman, pejabat Muspikab dan sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Kukar lainnya.

Wakil Pembina TP PKK Kukar Ny Bachtiar Effendi dalam laporannya mengatakan kegiatan imunisasi Polio secara massal diselenggarakan atas kerjasama antara TP PKK dan Dinas Kesehatan Kukar.

Seorang balita ketika mendapatkan imunisasi Polio dari petugas Kesehatan Kukar Photo: Joe

Menurutnya, kegiatan ini selain digelar di kota tenggarong juga akan dilakukan di desa Sungai Meriam, Kecamatan Anggana. "Ada pun tujuan dilakukannya imunisasi ini adalah untuk mengantisipasi mewabahnya penyakit Acute Flaccid Paralysis (AFP) atau Lumpuh Layuh Mendadak yang menyerang anak usia di bawah 5 tahun (balita)," tuturnya.

Sementara Pj Bupati Kukar Drs Hadi Sutanto mengharapkan agar orangtua selalu memperhatikan kesehatan anak balitanya. Menurutnya, kesehatan anak balita merupakan investasi keluarga yang sangat berharga. Anak balita yang sehat jauh lebih berharga dibandingkan kekayaan material.

Dalam kesempatan yang sama Hadi Sutanto mengintruksikan setiap pimpinan wilayah baik Camat, Lurah atau Kepala Desa bersama Puskesmas dan Dinas Kesehatan serta instansi terkait, memantau terus perkembangan kesehatan anak balita terutama yang terkena penyakit Lumpuh Layuh/AFP. "Mulai hari ini saya minta Kukar bebas dari penyakit Polio. Untuk itu, bila ada anak yang terindikasi AFP segera lapor dan tangani," demikan katanya.

Sementara Kadis Kesehatan Kukar dr H Abdurrahman mengatakan, hingga bulan Mei 2005 ini pihaknya baru menemui 3 kasus AFP. "Dan hari ini (kemarin-red) kami menerima laporan bahwa seorang anak perempuan usia 9 tahun di Desa Loa Tebu, Kecamatan Tenggarong, menderita AFP akut. Saya sudah perintahkan kepada staf untuk segera turun ke lapangan untuk mencek kondisi anak tersebut," ujarnya.

Menurut data Dinas Kesehatan Kukar, cakupan kumulatif program imunisasi di 26 Puskesmas se-Kukar selama periode Januari-Mei 2005, menargetkan jumlah sasaran Balita yang perlu mendapatkan imunisasi Polio I hingga IV di Kukar sebanyak 12.477 balita. Dari jumlah itu baru 35%-40% yang terealisasi. (joe)