Kabupaten Kesultanan Wisata Seni Budaya Festival Erau Agenda Dokumen
       
Arsip Berita Gallery Download Direktori Data Forum Buku Tamu
RSUD A.M. Parikesit
Agenda/Events
Cerita Pendek

Akan Ku Tunggu
Oleh: Rhony Samlan

Beberapa menit lagi kapal fery akan segera berangkat. Akan tetapi mataku masih saja kesana kemari untuk mencari sesuatu. Atau lebih tepatnya seseorang. Biasanya setiap saat aku selalu berjumpa dengannya di kapal ini atau kapal satunya. Mengantri atau sudah berada di ...

Mitra Kukar 1-0 Persisam Putra Samarinda
Hujan Kartu di Rondong Demang

Bationo Germain (kedua dari kiri) sebelum menceploskan si kulit bundar ke gawang PersisamBationo Germain (kedua dari kiri) sebelum menceploskan si kulit bundar ke gawang Persisam
Photo: Agri


Bationo Germain merayakan gol yang diciptakannya bagi Mitra Kukar
Bationo Germain merayakan gol yang diciptakannya bagi Mitra Kukar
Photo: Agri

KutaiKartanegara.com - 13/03/2009 23:01 WITA
Permainan keras dan panas mewarnai jalannya partai derby Kaltim antara tuan rumah Mitra Kukar vs Persisam Putra Samarinda dalam lanjutan Divisi Utama Liga Indonesia 2008/2009 Wilayah Barat di Stadion Rondong Demang, Tenggarong, tadi sore.


Dalam duel yang penuh gengsi itu, tim Naga Mekes Mitra Kukar berhasil menekuk tim Elang Borneo Persisam Putra Samarinda dengan skor tipis 1-0. Satu-satunya gol bagi kemenangan Mitra Kukar diciptakan Bationo Germain pada menit ke-50.


Tingginya tensi pertandingan antara dua tim bersaudara tersebut sudah terlihat sejak menit-menit awal babak pertama ketika terjadi keributan antar pemain, menyusul permainan kasar Patricio Jimenes.


Hujan kartu pun keluar dari kantong wasit Iwan Sukoco asal Malang. Empat kartu kuning masing-masing diberikan kepada Patricio Jimenes dan Rasmoyo dari Persisam Putra Samarinda, serta Bationo Germain dan Wayan Sukadana dari Mitra Kukar.



Sutikno berhasil menghindari hadangan pemain Persisam Putra Samarinda
Photo: Agri

Puncaknya, dua kartu merah pun harus dikeluarkan wasit kepada Victor Simon (Persisam Putra Samarinda) dan Fery Aman Saragih (Mitra Kukar) setelah keduanya terlibat adu jotos di babak kedua.


Dalam laga yang disaksikan sekitar 10.000 warga Tenggarong dan Samarinda itu, kedua tim sama-sama memperagakan permainan menyerang. Tekanan demi tekanan silih berganti dilakukan pemain kedua tim. Namun serangan tersebut kerap dipatahkan barisan pertahanan masing-masing.


Pada menit ke-26, Persisam Putra Samarinda memiliki peluang emas lewat tendangan Uston Nawawi dari luar kotak penalti. Namun bola hanya melebar tipis ke kanan gawang Mitra Kukar.


Satu peluang emas juga diciptakan penyerang Mitra Kukar Bationo Germain pada menit ke-33. Hanya saja, tendangan keras pemain asal Burkina Faso itu berhasil diblok kiper Persisam, Ngadiono, sehingga hanya melahirkan tendangan sudut bagi Mitra Kukar.


Di menit ke-40, lagi-lagi gawang Mitra Kukar terancam. Sebuah tendangan keras dari Patricio Jimenes mengarah tepat ke mulut gawang Agung Prasetyo. Namun berkat penampilan cemerlang mantan kiper Arema Malang itu, bola berhasil ditepis ke luar lapangan. Hingga babak turun minum, kedudukan tetap bertahan imbang 0-0 bagi kedua tim.


Memasuki babak kedua, Mitra Kukar kembali mencoba menekan pertahanan Elang Borneo. Peluang emas pun diciptakan Made Astawa pada menit ke-47 ketika tendangan kerasnya dari luar kotak penalti hanya melebar tipis di atas mistar gawang Ngadiono.


Lewat sebuah serangan cepat yang dibangun dari sektor kiri pada menit ke-50, Mitra Kukar akhirnya memecah kebuntuan. Sutikno yang terlepas dari kawalan Patricio Jimenes, berhasil menerobos jantung pertahanan Persisam. Umpan pendek yang dikirim Sutikno dengan mudah diselesaikan Bationo Germain yang telah berdiri bebas di depan mulut gawang Persisam. 1-0 untuk Mitra Kukar.


Para pendukung Mitra Kukar yang tergabung dalam Mitra Mania menyambut gol Bationo Germain dengan penuh suka cita
Photo: Heru Abdi


Penyerang Mitra Kukar, Franco Hita (kiri), berebut bola dengan Patricio Jimenes
Photo: Agri

Gol cantik itu langsung disambut penuh suka cita ribuan pendukung tuan rumah. Sayangnya, Bationo Germain harus diganjar kartu kuning lantaran aksi selebrasinya yang dinilai terlalu berlebihan oleh wasit.


Pertandingan pun semakin memanas setelah terjadinya gol. Keributan antar pemain pun terjadi di menit ke-52 ketika gelandang andalan Mitra Kukar Fery Aman Saragih tergeletak di lapangan setelah terlibat adu jotos dengan Victor Simon.


Pertandingan sempat terhenti selama beberapa menit setelah beberapa pemain kedua tim terlibat adu mulut dan aksi saling dorong. Wasit pun akhirnya mengeluarkan dua kartu merah, masing-masing untuk Victor Simon dan Fery Aman Saragih.


Keluarnya Fery Aman Saragih ternyata berdampak besar terhadap permainan Mitra Kukar. Persisam Putra Samarinda mulai menguasai jalannya pertandingan dengan terus mengurung pertahanan tim Naga Mekes.


Sejumlah peluang pun berhasil diciptakan anak-anak Persisam. Namun aksi penyelamatan cemerlang kembali diperagakan kiper Mitra Kukar Agung Prasetyo. Tak kurang dari dua kali penyelamatan penting diperagakan Agung ketika striker andalan Persisam, Aldo Barreto, melakukan tendangan keras pada menit ke-81 dan menit ke-85.


Hingga wasit Iwan Sukoco meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan, kedudukan tetap tidak berubah 1-0 bagi keunggulan Mitra Kukar. Kemenangan Mitra Kukar atas Persisam langsung disambut suka cita ribuan pendukung tuan rumah, termasuk Sekkab Kukar HM Aswin dan sejumlah pejabat teras Pemkab Kukar lainnya.


Dengan hasil tersebut, Mitra Kukar berhasil membalas kekalahan menyakitkan dari Persisam pada putaran pertama tahun lalu di Stadion Segiri Samarinda. Saat itu, Mitra Kukar menyerah 0-1 dari tuan rumah Persisam lewat tendangan penalti Gustavo Hernan Ortiz. (win)


Franco Hita mendapat pengawalan ketat dari para pemain Persisam
Photo: Heru Abdi

 
Pasang Iklan
Pasang Iklan
Username
Password  
Info Odah Etam
Politik & Peristiwa   Pemerintahan   Ekonomi & Bisnis   Hukum & Kriminal
Peringatan HUT Kota Tenggarong ke-240, Bupati Edi Damansyah dan Kerabat Kesultanan Kutai Ziarah ke Makam Aji Imbut
Bertabur Aneka Doorprize, Serunya Media Gathering PWI Kukar
 
Bupati Edi Damansyah Paparkan Prestasi dan Capaian Pembangunan Kukar Tahun 2022
32 Pejabat Struktural dan Fungsional Pemkab Kukar Dimutasi
 
PT Tunggang Parangan Perbaharui MOU Dengan Kejari Kukar
Semangat Baru PT Tunggang Parangan Untuk Berikan PAD Bagi Kukar
 
Pelaku Teror Masjid Diringkus Polisi, Mengaku Sering Keluar Masuk Rumah Sakit Jiwa
IRT Pelaku Pembakaran Rumah Ditangkap Dalam Perjalanan ke Banjarmasin
             
Hiburan   Olahraga   Seni Budaya   Pendidikan
Kukarland Festival Jadi Agenda Tahunan di Kukar
Ada Pemecahan Rekor MURI di Kukarland Festival 2023
 
Susun Program Kerja 2023, Askab PSSI Kukar Laksanakan Kongres Biasa
Kalahkan LIP FC di Partai Final, TM FC Juara Liga 1 Askab PSSI Kukar 2022
 
Erau Adat Kutai Kembali Dilaksanakan, Sultan Kutai Jalani Ritual Beluluh
Puncak Pelaksanaan Erau 2022 Ditandai Dengan Mengulur Naga dan Belimbur
 
SMAN 3 Samarinda dan SMPN 1 Tenggarong Juara Umum LKBB The Velocity of Nusantara se-Kaltim 2022
Penantian Panjang Hingga 8 Tahun, Gedung Baru SMAN 1 Tenggarong Akhirnya Siap Digunakan
Arsip Berita Berdasarkan Tahun :  
Arsip Berita Berdasarkan Kategori :  
             
Kabupaten
Kecamatan
Kesultanan
Festival Erau
Seni Budaya
Kesah Loco
Cerita Pendek
Wisata
Direktori
KutaiKartanegara.com