Dari FKN VI Gowa - Sulawesi Selatan (1)
Prajurit Kesultanan Kutai Ikuti Kirab Agung

Pasukan Keraton Kutai ikut serta dalam Kirab FKN VI Gowa
Photo: Humas Kukar/Betty

Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo memukul bedug saat membuka FKN VI Gowa Photo: Humas Kukar/Betty

KutaiKartanegara.com - 18/11/2008 22:44 WITA
Sebanyak 43 Keraton dari seluruh Indonesia ikut ambil bagian dalam Festival Keraton Nusantara VI 2008 yang digelar selama 3 hari di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel).


Kegiatan FKN VI Gowa yang berlangsung meriah ini dibuka secara resmi oleh Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo, Jum'at (14/11) lalu, yang ditandai dengan pemukulan gendang.


Pembukaan FKN VI Gowa dimeriahkan dengan kegiatan Kirab Prajurit yang diikuti tak kurang dari 3.373 prajurit dari 43 Keraton se-Indonesia, termasuk dari Kesultanan Kutai Kartanegara ing Martadipura.


Pasukan Kesultanan Kutai yang terdiri dari 30 orang prajurit ini dipimpin oleh Demang Nata Krama. Mereka berada di urutan ketiga setelah barisan prajurit Kesultanan Gowa dan Kesultanan Yogyakarta


Para prajurit keraton ini berjalan kaki sambil membawa beraneka macam senjata tradisional. Mulai dari tombak, pedang, keris, badik, dan lain sebagainya.

Masyarakat Gowa tampak antusias menyaksikan Kirab Keraton Nusantara Photo: Humas Kukar/Betty

Mereka berjalan menempuh rute sekitar 5 km melewati situs–situs bersejarah, mulai dari lapangan Syekh Yusuf menuju Jalan Tumanurung, kemudian bergerak ke arah barat menuju Jalan Pallantikang, tempat dikebumikannya pahlawan nasional asal Kesultanan Gowa yakni Sultan Hasanuddin.


Setelah itu rute dilanjutkan ke Jalan Syekh Yusuf membelok ke Jalan Andi Tonro, Jalan Sirajuddin Daeng Rani dan berakhir di Balla Lompoa atau Rumah Besar.


Kirab Agung Prajurit Keraton ini mendapat sambutan antusias dari ribuan warga setempat serta para Raja/Sultan yang berada di tribun kehormatan. Kesultanan Kutai sendiri diwakili Putra Mahkota H Adji Pangeran Adipati Praboe Anoem Soerya Adiningrat.


Saat melintasi tribun kehormatan, pihak protokol membacakan profil singkat tentang sejarah Kerajaan Kutai, termasuk tentang prajuritnya. Dulu prajurit Kesultanan Kutai dikenal dengan sebutan pasukan Sepangan Raja yang selalu berperang melawan musuh dan pemberontak.


Dari catatan sejarah, pasukan Sepangan Raja pernah bertempur melawan Belanda dibawah pimpinan Awang Long gelar Pangeran Senopati. Awang Long gugur dalam pertempuran itu sebagai pahlawan. (win)