Mitra Kukar 3-0 Persikad Depok Kemenangan Perdana di Rondong Demang Keyta Bakari merayakan gol yang diciptakannya di menit 42 Photo: Agri
Bationo Germain berupaya melepaskan diri dari kawalan ketat pemain Persikad Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 14/08/2008 21:59 WITA
Mitra Kukar akhirnya berhasil meraih kemenangan perdana dalam kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia 2008/2009 Wilayah Barat, setelah mengalahkan Persikad Depok dengan skor 3-0 (2-0) di Stadion Rondong Demang, Tenggarong, tadi sore.
Tiga gol Mitra Kukar dipersembahkan Bationo Germain lewat titik penalti di menit 16. Sedangkan dua gol lainnya diborong oleh striker jangkung Keyta Bakari, masing-masing di menit 42 dan 65.
Anak-anak Mitra Kukar yang dibebani target harus memenangkan partai kandangnya tersebut sempat tampil grogi di menit-menit awal babak pertama. Kendati demikian, anak-anak Mitra Kukar tetap menguasai permainan dengan terus menggedor barisan pertahanan Persikad.
Di menit ke-16, Mitra Kukar membuka gol pertamanya lewat tendangan penalti yang dieksekusi dengan baik oleh Bationo Germain. Hadiah penalti ini diberikan wasit H Rusman setelah Arif Basuki dijatuhkan lawan di kotak terlarang.
Keyta Bakari duel di udara dengan Guntur Rizal Photo: Agri | | |
Keunggulan satu gol membuat semangat anak-anak Mitra Kukar semakin terdongkrak. Serangan demi serangan yang dibangun Fery Aman Saragih dkk mampu merepotkan barisan pertahanan Persikad.
Mitra Kukar kembali menambah keunggulan lewat sebuah gol cantik yang diciptakan Keyta Bakari di menit ke-42, memanfaatkan umpan yang disodorkan Fery Aman Saragih di sektor kanan pertahanan Persikad. Skor 2-0 bagi keunggulan Mitra Kukar ini bertahan hingga
babak turun minum.
Memasuki babak kedua, anak-anak Mitra Kukar semakin bernafsu untuk menambah keunggulan. Sebuah peluang emas bagi tuan rumah tercipta di menit ke-50 lewat sebuah kemelut di depan mulut gawang Persikad yang dikawal Arfan Dedi. Sayangnya, tendangan keras yang dilesakkan Ridwansyah membentur
tiang gawang.
Lima menit kemudian, lagi-lagi tiang gawang menjadi penyelamat Persikad Depok dari kebobolan lebih banyak gol. Adalah Keyta Bakari yang apes menambah keunggulan bagi Mitra Kukar.
Namun Keyta Bakari berhasil menebusnya di menit 65. Sebuah bola lambung yang dilepas Sutikno dari sayap kiri, berhasil disundul Keyta ke dalam gawang Arfan Dedy. 3-0 untuk Mitra Kukar.
Anak-anak Persikad mencoba bangkit dan mengejar ketertinggalan. Namun upaya mereka selalu dipatahkan pertahanan Mitra Kukar yang digalang kapten Abunaw Cletus Lapola.
Selain itu, kiper Agung Prasetyo juga tampil cukup cemerlang sore tadi. Banyak penyelamatan penting yang dilakukan kiper berambut gondrong ini sehingga gawangnya aman dari kebobolan.
Keyta Bakari membantu Marco Etogo untuk berdiri setelah dijatuhkan di kotak penalti, sementara sejumlah pemain Persikad memprotes keputusan wasit Rusman Photo: Agri | | |
Sebaliknya, peluang demi peluang terus diciptakan Mitra Kukar. Striker Marco Etogo yang masuk menggantikan Bationo Germain menciptakan peluang emas di menit 84. Namun bola yang ditendangnya bergulir tipis hanya beberapa cm dari kiri gawang Persikad.
Kesempatan emas kembali diraih Mitra Kukar saat Marco Etogo dijatuhkan Suheri pada menit ke-88. Wasit Rusman asal Sidrap langung menunjuk titik putih begitu melihat pelanggaran yang dilakukan pemain Persikad tersebut.
Keputusan wasit kontan disambut protes keras dari anak-anak Pendekar Ciliwung. Namun wasit tetap bersikukuh dengan keputusannya.
Eksekusi penalti pun dilakukan gelandang cerdik Fery Aman Saragih. Namun tendangan Fery yang terlalu lemah dan mengarah ke tengah dapat ditangkap kiper Persikad. Mitra Kukar pun gagal menambah keunggulan dan harus puas dengan skor 3-0 hingga wasit meniup peluit panjang.
Dalam laga yang disaksikan sekitar 4.000 penonton itu, wasit Rusman hanya mengeluarkan 2 kartu kuning. Masing-masing bagi Redy Susanto dari Mitra Kukar dan Rahman Lestaluhu dari Persikad Depok.
Manajer Tim Mitra Kukar, Fahmi, mengaku sangat puas dengan kemenangan perdana yang ditorehkan timnya. "Ini semua berkat perjuangan keras anak-anak sehingga memperoleh hasil maksimal," ujarnya.
Sementara Manajer Tim Persikad Depok, Purwanto, mengaku kecewa dengan kepemimpinan wasit Rusman yang dinilainya terlalu berpihak kepada tuan rumah. "Penyelenggaraan sudah bagus, pemain dari kedua tim juga sudah bagus, namun kami selalu dicederai wasit," keluhnya.
Sedangkan pelatih Persikad Depok, Maiyadi Rakasiwi, enggan mengomentari kepemimpinan wasit. Namun Maiyadi mengakui jika permainan anak-anak Mitra Kukar sangat bagus tadi sore. "Kami kalah di lini tengah karena dua pemain inti kami absen. Sehingga gol yang tidak perlu terjadi, ternyata terjadi," ujarnya. (win)
|