KKN Mahasiswa Unmul di Tenggarong Beri Bimbel Hingga Awasi Makanan Warung Pinggir Jalan
Kegiatan Bimbel bagi pelajar SDN 017 Tenggarong oleh mahasiswa KKN Unmul Photo: Dok. Kelompok V KKN Unmul
|
KutaiKartanegara.com - 13/08/2008 14:44 WITA
Kuliah Kerja Nyata (KKN) Profesi Angkatan XXXIV/2008 mahasiswa Universitas Mulawarman (Unmul) Samarinda yang sudah berlangsung sejak awal Juli lalu, telah melakukan berbagai kegiatan positif di wilayah Kutai Kartanegara (Kukar).
Seperti Kelompok V KKN Profesi Unmul yang ditempatkan di sekitar Kecamatan Tenggarong misalnya. Mereka telah melakukan kegiatan mulai dari bakti sosial, penyuluhan hingga melakukan pengawasan mutu makanan di warung-warung makan.
Menurut Ketua Kelompok V KKN Unmul 2008, Faisal, pihaknya tidak menemui kendala yang berarti selama melaksanakan program KKN di Tenggarong. Bahkan menurutnya, setiap pelaksanaan program kelompoknya selalu mendapat sambutan antusias dari masyarakat maupun sasaran program yang dituju. "Karena program yang kami tawarkan benar-benar sangat konstektual dengan kondisi yang dihadapi masyarakat," ujarnya.
Suasana penyuluhan narkoba yang diikuti pelajar SMKN 1 Tenggarong Photo: Dok. Kelompok V KKN Unmul | | |
Program tersebut diantaranya melakukan bimbingan belajar (Bimbel) bagi murid SDN 017 Gunung Sentul Tenggarong, kemudian penyuluhan Narkoba bagi pelajar SMK Negeri 1 Tenggarong.
Sementara bagi masyarakat di pinggiran kota Tenggarong, lanjut Faisal, juga telah dilaksanakan penyuluhan Kehutanan dengan mengetengahkan masalah subtansinya seperti masa depan hutan dan prospeknya bagi kelestarian lingkungan.
"Kami juga memberikan bantuan sosial ala kadarnya bagi penghuni Panti Asuhan Al-Syuhada Tenggarong. "Dananya bukan dari mana-mana, tapi berasal dari kocek anggota kelompok V sendiri," ujar mahasiswa Fakultas Kehutanan semester akhir ini.
Sedang di bidang kesehatan, tambahnya, Kelompok V juga melakukan penyuluhan penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). Kemudian ada pula kegiatan pengawasan mutu makanan yang dijual di warung-warung tenda pinggir jalan di kota Tenggarong.
"Para penjajanya tidak keberatan diawasi. Malah mereka minta saran-saran agar jualan mereka memiliki standar sesuai yang dianjurkan Dinas Kesehatan," imbuhnya.
Kelompok V KKN Profesi Unmul Angkatan XXXIV di Tenggarong ini beranggotakan 9 orang berasal dari berbagai fakultas yang ada di lingkungan Unmul Samarinda. (joe)
|