Mahasiswa Akper Muhammadiyah PKL di Desa Gas Alam
Kades Gas Alam Moch Hidayat dan Direktur Akper Muhammadiyah Samarinda Ghozali MH MKes pada acara serah terima mahasiswa PKL Photo: Bastian
|
KutaiKartanegara.com - 02/07/2008 22:19 WITA
Sebanyak 80 mahasiswa Akademi Keperawatan (Akper) Muhammadiyah Samarinda melakukan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di daerah binaan Desa Gas Alam, Kecamatan Muara Badak, Kutai Kartanegara (Kukar).
Sebelum kegiatan PKL tersebut dimulai, Senin (30/06) lalu dilakukan serah terima para mahasiswa Akper Muhammadiyah Samarinda di halaman Pasar Desa Gas Alam.
Acara ini dihadiri oleh unsur Muspika Muara Badak, para Kades dan BPD di Muara Badak, tokoh agama dan wakil manajemen VICO Indonesia.
Menurut Ketua PKL, Imam Abdurrahman, tujuan PKL ini di antaranya untuk melakukan pendataan status kesehatan, penyuluhan, pemeriksaan kesehatan gratis, pembagian bubuk abate, lomba balita sehat dan pelatihan perawat cilik.
Direktur Akper Muhammadiyah Samarinda Ghozali MH MKes saat memberikan sambutan Photo: Bastian | | |
Selain rencana kegiatan yang sudah tersusun, lanjutnya, juga dijalin kerjasama dengan Badan Amil Zakat (BAZ) Muara Badak dan Badan Amil Zakat Infaq dan Shadaqah (BAZIS) Al Anshor yang merupakan BAZ mitra kerja di lingkungan VICO Indonesia, untuk menggelar Khitanan Massal bagi warga kurang mampu di wilayah Gas Alam dan sekitarnya.
Dikatakan Ketua BAZ Muara Badak, Rahmat SAg, Khitanan Massal dikhususkan kepada warga muslim yang kurang mampu dengan target 120 orang. Adapun dana diperoleh dari pengumpulan Baz selama 2 tahun, yang terbesar dari dana dari Bazis Al Anshor yang merupakan perpanjangan tangan dari BDI VICO Indonesia.
Dan juga bantuan seorang dermawan yakni Hj Marfuah yang membantu obat-obatan untuk 60 anak. Pelaksanaan Khitanan massal akan diadakan pada hari Rabu tanggal 2 Juli 2008.
Sementara Direktur Akper Muhammadiyah Ghozali MH MKes, PKL di daerah binaan Desa Gas Alam Sebagai implementasi dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yang salah satunya adalah pengabdian kepada masyarakat.
Jadi kehadiran Akper Muhammadiyah adalah untuk memperbaiki derajat kesehatan masyarakat serta mengumpulkan data tentang kesehatan lalu dianalisa dan dirumuskan yang nantinya akan dibuat rancangan penanganan masalah kesehatan di masyarakat.
"Mereka disini akan memberikan edukasi tentang kesehatan, penyuluhan advokasi dan memberi motivasi kepada masyarakat untuk meningkatkan kualitas kesehatan," ujarnya. (bas)
|