Angkat Kesenian Daerah Melalui Sepekan Budaya Kutai 2007
Sepekan Budaya Kutai akan diisi dengan berbagai pertunjukan seni budaya Kutai, mulai dari sastra, tari hingga musik Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 26/12/2007 17:07 WITA
Setelah sempat tertunda selama beberapa pekan, event seni budaya bertajuk Sepekan Budaya Kutai (SBK) 2007 dipastikan bakal digeber untuk pertama kalinya mulai Jum'at (28/12) hingga Senin (31/12) mendatang.
Berbagai pagelaran seni budaya termasuk lomba bakal digelar dalam ajang garapan Lembaga Pembinaan Kebudayaan Kutai (LPKK) bekerjasama dengan Dinas Pariwisata & Budaya (Disparbud) Kutai Kartanegara (Kukar) dan Sempekat Keroan Kutai ini.
Mulai dari musik, tarian tradisi/kreasi masyarakat pesisir dan pedalaman, suguhan sastra Kutai seperti Besyair, Beladon dan Bedandeng, hingga sajian teater tradisional Mamanda. "Untuk lomba, ada Lomba Bemamai (ngomel-red) dan Lomba Ngapeh (bercerita-red). Semua dibawakan dalam Bahasa Kutai," ujar Ketua LPKK H Syamsul Khaidir.
Seni budaya Kutai akan terus dijaga dan dilestarikan, salah satunya melalui event Sepekan Budaya Kutai Photo: Agri | | |
Dikatakan Syamsul Khaidir, kegiatan SBK ini akan dibuka Jum'at besok pada pukul 15.00 WITA di gedung Serapo LPKK H Zailaini Idris, Tenggarong, yang ditandai dengan prosesi arak-arakan Jajak Lewang yang terdiri dari 41 jenis jajanan khas Kutai.
Yang menarik, lanjut Khaidir, Jajak Lewang tersebut akan diusung oleh 41 orang gadis. "Jajanan tersebut nantinya boleh diambil warga masyarakat maupun hadirin lainnya untuk disantap bersama-sama," jelasnya.
Menurutnya, pembukaan SBK 2007 sendiri akan ditandai dengan pelepasan ayam jago. "Ayam yang telah dilepas itu boleh diperebutkan. Siapa yang berhasil menangkap ayam tersebut, silakan dibawa pulang," kata Khaidir lagi.
Selama berlangsungnya kegiatan SBK di kompleks Museum Mulawarman itu, lanjut Khaidir, juga akan digelar Bazaar Jajanan Khas Kutai mulai pukul 10.00 hingga 15.0 WITA. "Warga Kukar maupun para pelancong yang berkunjung ke Museum dapat mencoba mencicipi apa saja jajanan khas yang ada di daerah ini," ujarnya.
"Kegiatan SBK ini dimaksudkan sebagai upaya untuk terus melestarikan kebudayaan Kutai. Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat meningkatkan kecintaan masyarakat terutama generasi muda terhadap seni budayanya sendiri," pungkasnya. (win)
|