Tingkatkan Silaturahmi, Kader dan Alumni PMII Gelar Buka Puasa Bersama
Suasana buka puasa bersama para kader dan alumni PMII Kukar, Minggu (30/09) lalu Photo: Dok. PMII Kukar
|
KutaiKartanegara.com - 04/10/2007 22:16 WITA
Untuk meningkatkan tali silaturahmi antara seluruh kader dan alumni dengan para calon kader lainnya, Pengurus Cabang (PC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kutai Kartanegara (Kukar) belum lama ini menggelar acara syukuran sekaligus buka puasa bersama di Tenggarong.
Acara syukuran sekaligus buka puasa bersama yang digelar Minggu (30/09) lalu dihadiri sekitar 200 orang. Tak pelak Sekretariat PC PMII Kukar yang berada di Jalan Loa Ipuh ini terasa begitu sesak dipenuhi para kadernya.
"Kegiatan ini merupakan ungkapan syukur atas selesainya perbaikan Sekretariat PMII Kukar, dibukanya perpustakaan baru dan terbitnya buletin Suara PMII," kata Ketua PMII Kukar, Junaidi.
Ketua PMII Kukar, Junaidi (kedua dari kanan), berharap para alumni dapat menyumbang buku untuk melengkapi perpustakaan PMII Kukar Photo: Dok. PMII Kukar | | |
Dengan wajah baru sekretariat PMII dan berikut kehadiran sebuah perpustakaan di dalamnya, diharapkan dapat membuat kader PMII jadi lebih giat ke sekretariat untuk menjadikannya sebagai tempat berdiskusi maupun pembelajaran," ujarnya.
Menurut Junaidi, sebagian buku koleksi PMII Kukar merupakan sumbangan dari pihak PDAM Tirta Mahakam. Dia berharap agar para alumni PMII dapat menyumbangkan minimal 2 buku setiap bulannya guna melengkapi koleksi buku perpustakaan PMII Kukar.
Acara ini, lanjutnya, dihadiri pula oleh sejumlah calon kader PMII yang akan mengikuti Masa Penerimaan Anggota Baru (Mapaba) XX pada 26 Oktober mendatang.
Calon kader PMII Kukar yang akan ikut Mapaba XX turut menyampaikan uneg-unegnya dalam acara syukuran dan buka puasa bersama PMII Kukar Photo: Dok. PMII Kukar | | |
"Melalui acara syukuran dan buka puasa bersama ini, para calon kader dapat mengenal lebih dekat para senior maupun alumni PMII Kukar. Sehingga diharapkan terjalin komunikasi yang intens bagi seluruh kader dengan seniornya untuk menunjang kemajuan berpikir kader di masa mendatang," imbuhnya.
Terkait dengan telah diterbitkannya buletin Suara PMII, Junaidi berharap media tersebut dapat menjadi wadah bagi kader PMII untuk menuangkan pemikirannya terhadap realitas yang ada.
"Karena kader PMII dituntut untuk selalu berkarya dan berpikir, dan membuat konsep pemikiran untuk kemajuan diri, organisasi, daerah dan negara," tandasnya.
"Semoga apa yang kami lakukan hari ini mampu membawa kader PMII sebagai insan pembangunan yang sejati dan memiliki karakter diri yang berjiwa pemimpin yang cerdas, berani serta anti penindasan, dan bukan sebaliknya yaitu sebagai penindas," pungkasnya. (win)
|