Muspika Muara Badak Silaturahmi Dengan Warga Lewat Safari Ramadhan
Kepala KUA H Ichsanul Karim (kedua dari kiri) menyerahkan bantuan dana kepada pengurus Masjid disaksikan Danramil Kapt Art Sugeng Winarto dan Kapolsek AKP Makruf Photo: VICO Indonesia/Bastian
|
KutaiKartanegara.com - 24/09/2007 21:43 WITA
Kegiatan Safari Ramadhan Tim Muspika Muara Badak bersama VICO Indonesia dengan mengunjungi Masjid dan Langgar terus berlanjut. Hingga kini, tercatat sudah 4 desa yang dikunjungi, yakni Desa Salo Cella, Salo Palai, Suka Damai dan Muara Badak Ulu.
Seperti yang dilakukan Minggu (23/09) kemarin. Rombongan Safari Ramadhan mengunjungi Langgar Baiturrahim di RT 2 Desa Muara Badak Ulu yang merupakan pemukiman warga nelayan. Di tempat ini, rombongan disambut warga dengan begitu antusias.
Maklumlah, kesempatan semacam ini jarang terjadi. "Bayangkan, dalam setahun hanya 1 desa yang dikunjungi. Sementara masjid atau langgar cukup banyak," ujar seorang warga setempat.
Di tempat kaum nelayan ini, rombongan disuguhi hidangan buka puasa berupa kepiting, udang dan ikan. Kendati menu makanan yang disediakan begitu mengundang selera, namun rombongan Safari Ramadhan maupun warga sekitar tidak berani menyantap banyak. Pasalnya, usai melakukan Sholat Maghrib, Sholat Isya dan Tarawih sudah menanti.
Fauzan Anwar dari VICO menyerahkan bantuan secara simbolis kepada pengurus Masjid Ar-Rahman Desa Suka Damai Photo: VICO Indonesia/Bastian | | |
Kegiatan Safari Ramadhan yang dimaksudkan untuk mempererat tali silaturahmi Muspika dengan masyarakat ini ditandai pula dengan penyerahan bantuan berupa seperangkat sound system dan bantuan berupa uang tunai untuk masjid atau langgar yang dikunjungi.
Safari Ramadhan di Langgar Baiturrahim ini dihadiri pula oleh Camat Muara Badak Hj Rusmina. Namun Camat Muara Badak tak dapat berlama-lama dan harus pulang usai berbuka puasa dan Sholat Maghrib lantaran ada keluarganya yang sakit.
Sementara sebelumnya, yakni pada Jum’at (21/09) lalu, rombongan Safari Ramadhan melakukan kegiatan serupa di Masjid Ar-Rahman, Desa Suka Damai, yang letaknya berbatasan dengan wilayah Kecamatan Marang Kayu, sekitar KM 47 Jalan Raya Samarinda-Bontang.
Kegiatan ini diikuti Kapolsek Muara Badak AKP drs Makruf dan Danramil Muara Badak. Sedangkan Camat Muara Badak diwakili oleh Kepala KUA H Ichsanul Karim. Di sela-sela acara silaturahmi, seorang peserta Safari Ramadhan bertanya kepada seorang warga setempat mengapa listrik di desa itu tidak padam, padahal di Muara Badak sedang terkena pemadaman.
Camat Muara Badak Hj Rusmina saat menanti buka puasa bersama warga Desa Muara Badak Ulu Photo: VICO Indonesia/Bastian | | |
Spontan warga RT 1 Desa Suka Damai yang bernama Sutrisno itu mengatakan secara bergurau bahwa 'PLN' di desa mereka tidak pernah padam, karena memang tidak ada jalurnya. "Kami disini pakai genset yang dibeli secara patungan bersama warga," ujarnya sambil tersenyum.
Menurutnya, dulu sekitar seminggu sebelum Pilkada Kukar, ada yang mengantarkan 2 buah tiang listrik ke desa mereka. "Namun sampai sekarang tiang listrik tersebut masih tergeletak di depan gang," ujar Sutrisno dibenarkan beberapa warga lainnya.
Kegiatan Safari Ramadhan tahun 2007 ini juga banyak memberikan kesan dan pengalaman berharga bagi rombongan Muspika Muara Badak. Salah satunya adalah patahnya as stabilizer mobil Kapolsek Muara Badak gara-gara menghantam jalan berlubang di sekitar KM 45.
Kapolsek AKP Makruf terpaksa menumpang mobil VICO Indonesia menuju ke markasnya setelah menitipkan mobil Daihatsu Feroza itu di salah satu bengkel mobil Desa Tanah Datar. (bas)
|